Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Sepak Bola Gembira Dikecam, PSSI: Permintaan FIFA

Mediaindonesia
20/10/2022 21:57
Sepak Bola Gembira Dikecam, PSSI: Permintaan FIFA
Presiden Induk Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Gianni Infantino (kanan) berjalan dengan Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto (kiri)(ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

WAKIL Ketua Umum PSSI Iwan Budianto mengatakan bahwa sepak bola gembira dengan presiden FIFA merupakan permintaan dari federasi sepak bola dunia tersebut.

Mengenai tudingan bahwa PSSI kurang empati karena menggelar fun football di tengah duka suporter Arema, Iwan mengatakan bahwa hal tersebut adalah permintaan dari FIFA.

"Kan sebenarnya message (pesan) presiden FIFA adalah akan ada banyak kejadian di sepakbola dunia tapi sepakbola harus tetap jalan," ujarnya.

Sebelumnya, Kegiatan bermain sepak bola antara Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Selasa (18/10) malam, menuai kecaman. Mereka dinilai tak punya empati terhadap para korban tragedi Kanjuruhan.

Foto-foto kegiatan itu diunggah oleh PSSI melalui akun Twitter resmi mereka, @PSSI. Tampak Infantino dan M Iriawan tertawa, begitu juga pengurus kedua organisasi yang ikut bermain sepak bola.

Baca juga: Ketua dan Wakil Ketua PSSI Diperiksa Lima Jam soal Tragedi Kanjuruhan

Tak pelak, unggahan tersebut dibanjiri komentar pedas, bahkan kasar. Netizen tak habis pikir kenapa di tengah duka akibat petaka di Kanjuruhan, petinggi PSSI dan FIFA malah tertawa bermain bola.

Dua anggota Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan, Laode M Syarif dan Akmal Marhali, pun tak bisa memahami perilaku mereka. "Menari di atas pusara yang masih basah dari 133 korban Kanjuruhan, tolong berempati dan bertanggung jawab. Di mana hati dan pikiran jiwamu?" kicau Laode di Twitter sambil menandai Infantino, Iriawan, dan PSSI.(Ant/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya