Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

McGregor Terobsesi Jadi Bos Baru Chelsea

Widhoroso
03/3/2022 21:35
McGregor Terobsesi Jadi Bos Baru Chelsea
Conor McGregor(AFP/Valarie Macon)

PERNYATAAN Conor McGregor bahwa dirinya tertarik untuk menjadi pemilik Chelsea, sepertinya bukan candaan petarung MMA asal Irlandia itu. Menjadi pemilik klub papan atas Liga Primer Inggris itu rupanya telah menjadi obsesi legenda UFC tersebut.
     
Setelah menyatakan keinginan membeli saham The Blues, McGregor mengunggah video animasi dirinya sebagai bos The Blues. Sebelumnya, McGregor mengunggah tangkapan layar pembicaraan dirinya dengan seseorang ketertarikan untuk membeli kepemilikan Chelsea di akun Twitter pribadinya. Dalam unggahan itu, McGregor ingin mengetahui mengenai status penjualan Chelsea.

Selepas pernyataan Roman Abramovich yang ingin menjual Chelsea, McGregor mengekskalasi ketertarikannya dengan mengunggah video animasi yang memperlihatkan aktivitas dirinya sebagai pemilik Chelsea.

Video animasi itu diperkirakan diambil dari waralaba eFootball. Dalam sebuah gim, Anda dapat menyesuaikan penampilan pemain Anda. Pria berusia 33 tahun itu membuat karakter dengan kulit pudar dan janggut.

Di video tersebut, McGregor tampak menghadiri sesi jumpa wartawan, bertemu dengan staf dan direksi klub, sampai mendatangi sesi latihan tim. Dalam cuitannya, McGregor menuliskan kalimat: 'Mendorong ke batas akhir!'.

Ini bukan kali pertama McGregor menunjukkan minat membeli klub Liga Primer Inggris. Sebelumnya, fan Manchester United ini sempat menyampaikan ketertarikan untuk membeli Setan Merah.

Soal Chelsea, McGregor bukan satu-satunya pihak yang tergoda untuk membeli Chelsea. Miliarder asal Swiss, Hansjorg Wyss, juga sudah terlebih dahulu menyatakan minatnya dan mengklaim telah dihubungi langsung Abramovich yang menawarkan kesempatan mengakuisisi klub London tersebut.

Abramovich telah menyampaikan secara resmi mengenai penjualan Chelsea di tengah sejumlah kebijakan pembekuan aset pengusaha asal Rusia di Inggris terkait invasi negeri Beruang Merah itu ke Ukraina.

Sebelum menyatakan dijual, Abramovich sempat melepas pengelolaan klub kepada yayasan amal. Hanya saja, ada regulasi EPL tidak memperkenankan sebuah klub profesional dikelola institusi sosial. Hal itu yang diduga menjadi pemicu Abramovich akhirnya memutuskan menjual Chelsea. (Goal/OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya