Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
Ilustrasi: World Poetry Day
APA yang membuat sebuah puisi itu bagus? Pertanyaan ini sering saya dapat dari teman-teman di Papua. Puisi yang bagus ialah bagaimana kita menulis dengan memaknai kehidupan itu sendiri.
Seorang penyair yang baik selalu mengikuti perkembangan sosial, politik, dan ekonomi di kota atau negara ia tinggal. Tidak penting statusnya sebagai warga negara atau tanpa kewarganegaraan. Esensialnya, puisi mampu menjadi wadah 'perjuangan'.
Joseph Brodsky (1940-1996), penyair Rusia yang kemudian hijrah ke Eropa Barat lalu ke Amerika Serikat, pun pernah menjadikan puisi sebagai alat perjuangan. Semasa hidup, ia menulis dalam bahasa ibunya, yaitu bahasa Rusia. Ia pernah dicap sebagai penghianat di negerinya sendiri.
Kebebasan perpikir Brodsky menjadikannya sebagai warga dunia. Ia bebas menuangkan ide-ide briliannya lewat karya. Tidak membatasi diri sebagai penyair Rusia semata, namun penyair universal. Kegigihan itu membuat sosok Brodsky dipuja seantero dunia.
Sebaliknya, seorang penyair Pujangga Baru, Intojo (1912-1971). Ia pernah ditugaskan Presiden Sukarno untuk mengajar Bahasa Indonesia di Moskwa, Uni Soviet. Namun, pada saat Bung Karno dilengserkan di Republik, hidup Intojo jadi terkatung-katung di seberang sana. Akhirnya, ia terpaksa menjalani hidup di "negeri pengasingan" sampai akhir hayatnya.
Saya pikir, Brodsky dan Intojo berbeda, namun mereka memiliki kesamaan, yaitu mampu beradaptasi dan berkarya di negeri orang. Satunya di New York dan satunya lagi di Moskwa. Meski demikian, keduanya mengantongi predikat sebagai penduduk dunia.
Memahami karakteristik sesama manusia menjadi pijakan di mana pun kita berada. Rasa saling menghormati menjadi pegangan agar kita dapat diterima oleh orang lain. Tentu saja, tanpa pretensi dan daya pikiran negatif.
Tak diayal, puisi telah menjadi bagian penting dalam kehidupan. Seorang tokoh penting Inggris, yaitu filsuf John Locke (1632-1704) ikut memengaruhi dunia filsafat dan sastra pada abad ke-18 dan seterusnya secara keseluruhan.
Pengalaman empiris Locke telah mengajarkan kepada para penulis di dunia. Bahwa untuk menulis puisi, haruslah berdasarkan peristiwa sebagai persona. Artinya, pemilihan topik dan tema tentang kehidupan sehari-hari akan lebih mendekatkan sebuah peristiwa kepada pembaca. Manusia sebagai individu ialah cerminan dari pandangan penyair dalam mengisi sebuah peradaban.
Dalam fiksi, sikap yang sama juga dimiliki oleh dua pengarang Inggris, Daniel Defoe (1660-1731) dan Samuel Richardson (1689-1761). Defoe menulis novel Robinson Crusoe (1719) sedang Richardson menulis novel Pamela (1740). Mereka menulis secara terperinci atas pengalaman persona.
Defoe dan Richardson menemukan pengalaman pribadi mereka secara mengesankan. Bentuk-bentuk tulisan kedua pengarang ini bertumpu pada analisis Locke. Itu tanpa disadari telah ikut memperkuat pemikiran-pemikiran filosofi realisme dalam karya sastra.
Puisi telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehingga dirayakan lewat World Poetry Day 2023.
Hari ini, seluruh dunia merayakan World Poetry Day (Hari Puisi Sedunia). Para penyair sebagai penjaga utama bahasa menjadi penting. Hal ini terbukti dengan dideklarasikan hari puisi oleh organisasi internasional yang bergerak pada bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan atau UNESCO pada 1999.
Selaiknya, kita patut berbangga dengan menggunakan Bahasa Indonesia. Ini tak lain sebagai bagian penting untuk ikut merayakan hari puisi secara global. Salah satu penyair muda Amalia Raras, misalnya, menulis puisi-puisinya secara apik ketika ia berjarak begitu jauh dari Tanah Air.
Salah satu puisinya berjudul Stasiun Kazansky. Raras tulis di Moskwa pada 2021. Tema puisi ini begitu sederhana, namun kuat sebab mengusung unsur realisme. Berikut petikannya.
Mataku sayu mengantarmu
saat gerimis pupuh di kereta
kau pergi sementara waktu
bagiku pusaka kini petaka.
Kau genggam kelingking
mendekap erat, merinding kulit,
kian bertambah membuncah kencang
melepas sauh, aku enggan meniup peluit.
Hari berganti jubah, langit bertopi kelabu
melewati musim baru tanpamu
serpihan pasir putih di kalbu
melekat debu menatap haru.
Merayakan Hari Puisi Sedunia tidaklah perlu berlebih-lebihan. Cukup membuka kembali buku kumpulan puisi yang kita miliki dan membaca salah satu puisi yang kita anggap bagus.
Inti puisi ialah ketika kita mampu menerjemahkan kehidupan sesederhana mungkin. Sebagaimana kita hidup dengan cara masing-masing; memaknai dan mengabadikan apa yang dirasai dan dialami secara jujur. Sederhana sajalah! (SK-1)
Baca juga: Puisi-puisi Inamul Hasan
Baca juga: Puisi-puisi Didik Wahyudi
Baca juga: Puisi-puisi Shabrina Adliah
Iwan Jaconiah, penyair, editor puisi Media Indonesia, dan kurator antologi puisi Doa Tanah Air: suara pelajar dari negeri Pushkin, Pentas Grafika, Jakarta (2022). Dalam dunia perpuisian, ia didapuk sebagai pesastra Indonesia pertama peraih Diploma of Honor Award untuk puisi Bumi pada X International Literary Festival «Chekhov Autumn» di Yalta, Krimea, Rusia (2019) dan Diploma Award untuk puisi Langit Pasifik pada International Poetry Festival «Taburetka» di Monchegorsk, Murmansk Oblast, Rusia (2017).
Sajak-sajak Negar Fitrian - Membenci diri sendiri, memacu kita untuk lupa diri.
Sosok penting pada era puisi baru Peru abad ke-20.
223 Tahun Alexander Pushkin - Kenapa Pushkin diangkat sebagai Bapak Sastra Rusia?
Mengenal Nikolai Nekrasov, seorang penyair realis Ukraina-Rusia penggagas lirik sipil.
Ada Slogan Jadi Logam - Kedunguan dapat dilarutkan dengan banyak membaca.
Bukan tanpa alasan kami menjaga persahabatan antara Rusia-Ukraina.
Rob memberikan dukungan penuh kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hanif Faisol Nurofiq, untuk mengkaji ulang izin permohonan persetujuan lingkungan baru.
STATUS keanggotaan Geopark Kaldera Toba sebagai anggota Unesco terancam dicabut. Hal ini terjadi setelah dua tahun masa pembenahan yang diberikan Unesco dianggap tidak maksimal.
PROSES pengajuan seni ukir Jepara sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTB) Unesco diharapkan mendapat dukungan nyata dari berbagai pihak, termasuk masyarakat.
Indonesia bisa mendapat status WBTB untuk seni ukir Jepara melalui mekanisme ekstensi dari Bosnia yang sudah mendapatkan status Warisan Budaya Tak Benda Unesco pada seni ukirnya.
Syahrini juga berharap bisa kembali ke dunia musik setelah memperoleh penghargaan tersebut secepatnya.
Keputusan tersebut disahkan dalam Sidang Dewan Eksekutif UNESCO ke-221 yang digelar di Paris, Prancis, pekan lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved