Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PENYIDIK Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung rampung memeriksa Komisaris Utama PT Pertamina (persero) periode 2019-2024 Basuki Tjahaja Utama alias Ahok pada Kamis (13/3). Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar mengungkap, fokus pemeriksaan terhadap Ahok yakni kegiatan ekspor-impor minyak mentah dan produk kilang Pertamina.
"Penyidik melihat bahwa yang bersangkutan mengetahui ada ekspor terhadap minyak mentah kita, pada saaat yang sama juga dilakukan impor terhadap minyak mentah dan produk kilang," ungkap Harli di Kompleks Kejagung, Jakarta.
Selain Ahok, penyidik JAM-Pidsus juga memeriksa enam saksi lain hari ini. Mereka berinisial MPS selaku VP Retail Full Sales-CAT PT Pertamina (persero), AF selaku Pjs Manager Crude Oil Supply PT Kilang Pertamina Internasional, HBS selaku Pjs VP Marketing Strategy-CAT PT Pertamina (persero).
Berikutnya, FA selaku Direktur Utama PT Riau Petroleum Rokan, HKR selaku Kasubdit Penerimaan Kekayaan Negara Dipisahkan pada Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan, dan MIM selaku VP Supply Chain Planning-LI PT Pertamina (persero). (H-4)
Ahok telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi selama 8 jam dalam kasus dugaan tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina
Ahok diperiksa Kejagung hari ini terkait kasus korupsi Pertamina. Ahok hanya membawa dokumen yang bersifat softcopy atau salinan elektronik.
KEJAKSAAN Agung disebut perlu mendalami peran pengawasan yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (persero).
BASUKI Tjahaja Purnama alias Ahok tiba di Kompleks Kejagung, Jakarta, Kamis (13/3) pagi untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah Pertamina
Ahok akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina besok
Kementerian ESDM menyatakan PT Pertamina (Persero) menjadi pelaksana penyaluran elpiji 3 kilogram (kg) satu harga secara nasional.
Untuk wilayah DKI Jakarta, harga BBM Pertamax atau RON 92 menjadi Rp12.500 per liter dari yang sebelumnya Rp12.100 liter.
Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE), sebagai subholding dari PT Pertamina menyatakan keinginan untuk mengembangkan PLTN di Indonesia.
Anggota Komisi VI DPR Sartono Hutomo menilai berbagai upaya Pertamina menunjukkan komitmen kuat BUMN tersebut dalam meningkatkan produksi nasional, sebagaimana arahan pemerintah.
PT Pertamina mendorong produk-produk ramah lingkungan besutan Namira Ecoprint untuk bisa menjelajahi pasar internasional melalui program UMK Academy 2025.
Pertamina telah melakukan langkah antisipasi jika terjadi lonjakan konsumsi. Langkah yang diambil diantaranya mengamankan stok BBM di lembaga penyalur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved