Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Penangkapan Kepala PN Surabaya

Tri Subarkah
04/11/2024 22:11
Kejagung Tegaskan Tidak Ada Penangkapan Kepala PN Surabaya
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Abdul Qohar(MI/Susanto)

DIREKTUR Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung Abdul Qohar membantah kabar yang beredar bahwa pihaknya telah menangkap Ketua Pengadilan Negeri Surabaya Dadi Rachamdi dalam kasus dugaan suap dan atau gratifikasi terkait vonis bebas terpidana pembunuhan, Ronald Tannur. 

"Bahwa isu penangkapan ketua Pengadilan Negeri Surabaya saya jawab tidak ada, tidak benar," tegas Qohar di Kompleks Kejagung, Jakarta, Senin (4/11) malam.

Isu itu beredar sejak siang tadi seiring pemeriksaan mantan Kepala Badan Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung (MA) oleh tim pemeriksa internal MA di Kejagung. 

Kendati demikian, berdasarkan keterangan pers yang digelar pada malam hari, Qohar mengumumkan bahwa tersangka baru dalam perkara tersebut adalah ibu dari Ronald, yaitu Meirizka Widjaja. 

Penyidik JAM-Pidsus meyakini bahwa Meirizka merupakan pihak yang memberikan uang untuk menyuap hakim PN Surabaya agar anaknya divonis bebas. Selama pengurusan perkara tersebut, Meirizka telah memberikan uang Rp1,5 miliar ke pengacara Ronald, yaitu Lisa Rachmat.

Lisa juga menalangi sejumlah pengeluaran dari sakunya sendiri sebesar Rp2 miliar. Sehingga, total suap dan atau gratifikasi untuk menjatuhkan vonis bebas Ronald sebesar Rp3,5 miliar. (Tri/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya