Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEJAKSAAN Agung memastikan tidak ada unsur politisasi di balik penetapan mantan Menteri Perdagangan era Presiden Joko Widodo, Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong) sebagai tersangka dalam kasus importasi gula pada Kementerian Perdagangan periode 2015-2016.
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejagung Abdul Qohar menegaskan, pihaknya bekerja berdasakan alat bukti, termasuk dalam menetapkan status Tom sebagai tersangka.
"Penyidik bekerja berdasarkan alat bukti, itu yang perlu digarisbawahi. Tidak terkecuali siapapun pelakunya, ketika ditemukan bukti yang cukup, maka penyidik pasti menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka," jelas Qohar di Kompleks Kejagung, Jakarta, Selasa (29/10) malam.
Menurutnya, penyidik tidak memilih ataupun memilah tersangka yang dalam perkara tersebut. Sepanjang alat bukti yang ditemukan mencukupi, sambung Qohar, maka penetapan tersangka dapat dilakukan.
Qohar sendiri mengatakan bahwa proses penyidikan telah berlangsung selama setahun, tepatnya mulai Oktober 2023. Dalam kurun waktu satu tahun, sebanyak 90 saksi sudah diambil keterangannya.
"Kita juga minta penghitungan kerugian keuangan negara, juga memerlukan ahli, sehingga cukup lama karena perkara ini bukan perkara yang biasa dan sederhana," tandasnya.
Berdasarkan penghitungan sementara, kerugian keangan negara dalam perkara tersebut mencapai Rp400 miliar. Selain Tom, penyidik juga menersangkakan CS selaku Direktur Pengembangan Bisnis PT PPI.
Pihak kemendag mengatakan mendukung proses hukum yang tengah berlangsung dalam proses pencarian data tambahan yang sedang didalami Kejaksaan Agung terkait korupsi impor gula.
Jampidsus Kejaksaan Agung memeriksa dua saksi dari Kementerian Perdagangan terkait kasus korupsi impor gula.
TIM penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung) mulai menelisik pihak dari Kementerian Pertanian (Kementan)
Kejaksaan mulai menelisik pihak BUMN dalam kasus dugaan korupsi impor gula di Kementerian Perdagangan.
Jampidsus Kejaksaa Agung memeriksa dua pejabat Kemendag dan seorang pejabat Bea Cukai terkait dugaan korupsi importasi gula.
KEJAKSAAN Agung (Kejagung) terus mengusut dugaan korupsi impor gula di Kementerian Perdagangan (Kemendag) periode 2015-2023. Hal itu didalami lewat pemeriksaan tiga saksi.
MANTAN Menteri Perdagangan 2015-2016, Thomas "Tom" Trikasih Lembong keluar dari Menara Kartika Adhyaksa, Kejaksaan Agung, Jakarta, sambil tersenyum seusai ditetapkan tersangka
Tom adalah sosok di balik layar yang menulis beberapa pidato ikonik Jokowi, termasuk pidato "Game of Thrones" yang disampaikannya dalam pertemuan IMF dan Bank Dunia 2018
Kerugian keuangan negara yang ditimbulkan dalam kasus dugaan korupsi terkait importasi gula pada Kementerian Perdagangan periode 2015-2016 mencapai Rp400 triliun.
IREKTUR Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti Palembang Edwar Juliartha menyoroti kebijakan importasi gula yang menyeret mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong
Zaid Mushafi menyebut impor itu dilakukan saat adanya kekurangan komoditas pangan di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved