Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SOSOK Natalius Pigai menjadi salah satu dari 49 orang yang diundang untuk menemui Prabowo Subianto di kediamannya yang terletak di Jalan Kertanegara No.4 Jakarta Selatan pada Senin (14/10). Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh berbagai tokoh politik dan calon menteri lainnya. Prabowo memanggil beberapa figur untuk mengisi posisi strategis dalam kabinetnya.
Dilansir Antara, Selasa (15/10), Natalius yang merupakan aktivis HAM ini memilih untuk tidak mengungkapkan mengenai jabatan yang mungkin akan dia emban. Berasal dari Papua Tengah, Natalius Pigai adalah sosok yang dikenal kritis dalam memperjuangkan Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia.
Natalius pernah menjabat sebagai anggota Komnas HAM pada periode 2012-2017, di mana dia aktif menyuarakan isu-isu penting terkait hak-hak masyarakat Papua. Lahir dan dibesarkan di daerah Paniai, Papua Tengah, Natalius memiliki dua saudara laki-laki yang bernama Yulius Pigai dan Hengky Pigai.
Baca juga : 19,8 M Harta Wakapolri yang Dipanggil Prabowo ke Kertanegara
Natalius menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Pemerintah Masyarakat Desa di Yogyakarta, di mana dia berhasil meraih gelar Sarjana Ilmu Pemerintah (S.I.P.).
Selain pendidikan formal, dia juga memperkaya pengetahuannya melalui berbagai pendidikan non-formal.
Pada 2003, dia mengikuti pendidikan statistika di Universitas Indonesia, kemudian melanjutkan pendidikan peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pada 2005 dan menyelesaikan pendidikan kepemimpinan di Lembaga Administrasi Negara periode 2010 hingga 2011.
Baca juga : 49 Calon Menteri Prabowo
Natalius mengawali karir profesionalnya sebagai staf khusus Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Ir Alhilal Hamdi dan Yacob Nuwa Wea) dari 1999 hingga 2004.
Selama periode tersebut dia dipercaya untuk menjadi moderator dialog interaktif di TVRI yang membahas isu-isu politik dan pemerintahan dari 2006 hingga 2008.
Dia juga pernah menjabat sebagai Konsultan Deputi Pengawasan BRR Aceh-Nias dan tim asistensi di Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri di bawah Prof. Dr. Djohermansyah Johan pada 2010 hingga 2012.
Sebagai Putra Papua, Natalius Pigai juga diketahui sangat aktif di berbagai lembaga swadaya masyarakat, di antaranya Yayasan Sejati yang fokus pada hak-hak kelompok terpinggir di Papua, Dayak, Sasak, dan Aceh antara 1999 hingga 2002.
Dia juga pernah menjadi staf peneliti di Graha Budaya Indonesia-Jepang (1998-2001) dan staf Yayasan Cindelaras yang berkomitmen dalam pengembangan kearifan lokal serta perjuangan hak-hak petani. (I-2)
SEKRETARIS Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, disebut akan menempati pos Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
Menteri kesehatan era Prabowo-Gibran diharapkan memiliki latar belakang kesehatan yang kuat, paham betul seluk-beluk dunia kesehatan, dan mampu mengambil keputusan tepat.
Abdul Mu’ti menjelaskan belum ada pesan khusus dari presiden terpilih Prabowo Subianto kepadanya hanya saja mater-materi pembekalan yang dilakukan di Hambalang.
Sosok Stella Christie, calon menteri Prabowo ini memperoleh gelar sarjana dari Harvard University serta gelar S2 dan Ph.D. dari Northwestern University dalam bidang psikologi kognitif.
Cecep juga menyinggung jangan ada lagi 400 orang tim bayangan seperti yang digunakan Mendikbud-Ristek Nadiem Makarim.
Presiden Prabowo mengumumkan pemekaran KLHK menjadi Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) dan Kementerian Kehutanan.
Selvi Ananda dan Nagita Slavina memilih kebaya bermodel kutu baru modifikasi, sementara Menkomdigital Meutya Hafid mengenakan kebaya kartini.
Anggaran pendidikan sebesar 20% dari APBN tersebut jika dilihat angkanya di 2024 mencapai Rp665 triliun bahkan pada 2025 naik menjadi Rp722 triliun.
MUI mendukung presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian haji dan umroh dalam kabinetnya.
Abdul Mu'ti diyakini akan mengisi posisi menteri pendidikan dasar dan menengah dalam kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Para pelaku budaya menggalang dukungan melalui petisi dari agar Hilmar Farid menjadi menteri kebudayaan dalam kabinet Prabowo Subianto.
Budi Gunadi Sadikin disebut bakal kembali jadi menteri kesehatan (menkes) dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved