Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pakar: Penambahan Komisi di DPR Lebih pada Bagi-bagi Kekuasaan

Mohammad Farhan Zuhri
25/9/2024 14:40
Pakar: Penambahan Komisi di DPR Lebih pada Bagi-bagi Kekuasaan
Ruang Sidang Paripurna Gedung Nusantara I di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (10/9/2024).(MI/RAMDANI)

PAKAR hukum tata negara Feri Amsari menilai penambahan jumlah komisi di DPR belum tentu efektif dalam membantu kerja-kerja para wakil rakyat. Pasalnya, penambahan jumlah komisi lebih berorientasi pada pembagian kekuasaan.

"Hal ini agar sebaran kekuasaan partai koalisi mendapatkan kursi baru di parlemen. Tujuannya apakah efektif, ya belum tentu juga," ujarnya kepada Media Indonesia, Rabu (25/9/2024).

Feri menambahkan, mekanisme penambahan komisi di DPR sangatlah mudah. Menurut dia, hal itu cukup diatur oleh internal pimpinan DPR tanpa melalui serangkaian keputusan yang rumit.

Baca juga : Jelang Berakhirnya Masa Jabatan, DPR Kerja Ugal-Ugalan

"Bisa dibentuk melalui peraturan Internal dan kebijakan pimpinan DPR. Jadi mudah," ujarnya.

Sebelumnya, DPR RI mengungkap adanya wacana penambahan jumlah komisi di DPR. Penambahan itu disebut seiring dengan rencana bertambahnya kabinet dalam Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengungkap, peluang tersebut tak terlepas dari pengesahan RUU tentang Kementerian Negara, yang salah satunya jumlah pos menteri nantinya berdasarkan kebutuhan presiden. (Far/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya