Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tengah direncanakan untuk melakukan pertemuan. PDIP dan Gerindra sudah melakukan pembicaraan terkait agenda tersebut.
"Sepanjang sepengetahuan kami, memang pembicaraan terkait pertemuan ini sudah dibicarakan oleh kedua belah pihak ya," kata juru bicara PDIP Chico Hakim kepada Medcom.id, Senin, 16 September 2024.
Waktu pertemuan kedua pucuk pimpinan partai itu belum dapat dipastikan. Chico meminta agar publik menunggu kepastian waktu tersebut.
Baca juga : Pramono Anung: Komunikasi Prabowo dan Megawati Berjalan Baik
"Namun memang belum terjadwalkan. Tentu ini kita tunggu saja nanti," ujar dia.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani juga merespons ihwal rencana pertemuan Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto. Pertemuan itu dikabarkan sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024.
"Insyaallah," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 September 2024.
Baca juga : Ditanya Soal Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, Puan: Insya Allah
Puan belum mengungkap waktu pasti pertemuan tersebut. Ketua DPR itu meminta bersabar.
"Ya nanti kalau sudah pada waktunya teman-teman media pasti juga pada tahu," ucap Puan.
PDIP dan Gerindra Matangkan Rencana Pertemuan Megawati-Prabowo
Baca juga : Politikus PDIP Minta Prabowo Fokus Transisi Pemerintahan, bukan Presidential Club
KETUA Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tengah direncanakan untuk melakukan pertemuan. PDIP dan Gerindra sudah melakukan pembicaraan terkait agenda tersebut.
"Sepanjang sepengetahuan kami, memang pembicaraan terkait pertemuan ini sudah dibicarakan oleh kedua belah pihak ya," kata juru bicara PDIP Chico Hakim kepada Medcom.id, Senin, 16 September 2024.
Waktu pertemuan kedua pucuk pimpinan partai itu belum dapat dipastikan. Chico meminta agar publik menunggu kepastian waktu tersebut.
Baca juga : Habiburokhman Yakin Bakal Ada Pertemuan Prabowo-Megawati dalam Waktu Dekat
"Namun memang belum terjadwalkan. Tentu ini kita tunggu saja nanti," ujar dia.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani juga merespons ihwal rencana pertemuan Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto. Pertemuan itu dikabarkan sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024.
"Insyaallah," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 10 September 2024.
Puan belum mengungkap waktu pasti pertemuan tersebut. Ketua DPR itu meminta bersabar.
"Ya nanti kalau sudah pada waktunya teman-teman media pasti juga pada tahu," ucap Puan. (P-5)
Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-7 Joko Widodo disebut turut masuk dalam daftar undangan HUT ke-79 Bhayangkara Digelar di Monas, Jakarta 1 Juli 205
Kedua tokoh tersebut bisa bertemu kapan dan di mana saja tanpa harus menentukan tempat untuk bertemu.
Hubungan Megawati dan Listyo sempat memanas ketika Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) tersebut mengancam akan mendatangi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo terkait kasus Hasto.
Pertemuan keduanya terabadikan dalam sebuah foto. Tampak Jenderal Listyo menunggu Megawati yang mengenakan pakaian batik dan memberikan hormat serta salam sekitar pukul 10.45 WIB.
PRESIDEN ke-5 RI Megawati Soekarnoputri enghadiri syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-100 Meriyati Roeslani, istri mantan Kapolri Jenderal (Purn) Hoegeng Iman Santoso, di Depok, Senin (23/6).
KETUA DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Said Abdullah mengatakan pihaknya akan menyelenggarakan puncak peringatan Bulan Bung Karno di Makam Bung Karno di Kota Blitar
“Kerja sama ini harus dibarengi dengan mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dan menjaga privasi data warga negara,”
Pengamat sebut Presiden Prabowo Subianto ingin memberikan kesan bukan sosok ambisius setelah melarang kader Partai Gerindra gembar-gembor soal dua periode.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan dirinya jadi presiden bukan hasil minta-minta. Ia mengaku menjadi presiden untuk membantu masyarakat.
Sebaiknya pemerintahan saat ini bekerja saja untuk masyarakat. Ketika kinerja baik tentu akan mendapatkan respon yang positif dan modal menuju Pilpres 2029.
Prabowo membeberkan dirinya masih fokus bekerja dan dukungan tersebut merupakan urusan nanti. Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku ingin lebih dulu bekerja untuk rakyat.
RATUSAN kader Gerindra di Kabupaten Banggai melakukan aksi unjuk rasa di Polres Banggai karena merasa dua kadernya dipersekusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved