Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KETUA DPP PDIP Puan Maharani merespons ihwal rencana pertemuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pertemuan itu dikabarkan sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024.
"Insya Allah," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9).
Puan belum mengungkap waktu pasti pertemuan tersebut. Ketua DPR itu meminta bersabar.
Baca juga : Wacana Pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati, Ini Kata Puan Maharani
"Ya nanti kalau sudah pada waktunya teman-teman media pasti juga pada tahu," ucap Puan.
Dia juga belum mengungkap hal yang akan dibahas dari pertemuan itu nantinya. "Ya banyak lah. Kalau sudah bertemu pasti pembahasannya banyak kan," ujar Puan.
Sebelumnya, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Ketua Umum Gerindra sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saling mengirim salam.
Hal tersebut disampaikan Muzani ketika ditanya apakah ada upaya pendekatan yang dilakukan Gerindra untuk mengajak PDIP masuk ke pemerintahan Prabowo-Gibran saat dirinya bertemu Megawati.
Muzani tak menjawab apakah saling lempar salam itu adalah sinyal baik PDIP akan bergabung ke pemerintahan. (P-5)
Desakan untuk membatalkan pasal-pasal tembakau dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 tentang Pengamanan Zat Adiktif semakin menguat.
Sebelum menyebut Gerindra dan PDIP sebagai kakak beradik, Prabowo terlebih dahulu menyinggung semboyan dari Presiden ke-1 RI Soekarno, yang merupakan kakek Puan.
“Kerja sama ini harus dibarengi dengan mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dan menjaga privasi data warga negara,”
Pengamat sebut Presiden Prabowo Subianto ingin memberikan kesan bukan sosok ambisius setelah melarang kader Partai Gerindra gembar-gembor soal dua periode.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan dirinya jadi presiden bukan hasil minta-minta. Ia mengaku menjadi presiden untuk membantu masyarakat.
Sebaiknya pemerintahan saat ini bekerja saja untuk masyarakat. Ketika kinerja baik tentu akan mendapatkan respon yang positif dan modal menuju Pilpres 2029.
Politikus PDIP Guntur Romli merespons vonis 3,5 tahun penjara yang dijatuhkan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Politisi PDIP Guntur Romli mengaku tidak kaget dengan vonis 3,5 tahun penjara yang dijatuhkan kepada Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Legislator fraksi PDI Perjuangan ini mengingatkan bahwa Thailand dan Kamboja sama-sama anggota Konferensi Asia Afrika yang digagas Bung Karno
Usulan wali kota/bupati dipilih oleh DPRD. dinilai langkah mundur dalam demokrasi.
KPK akan menghormati semua keputusan hakim atas vonis Hasto, nanti. Pembacaan putusan nasib Politikus PDIP itu diharap berjalan dengan lancar.
Pengamanan dilakukan di dalam ruang sidang maupun di luar gedung PN untuk mengamankan massa yang akan menyampaikan pendapatnya dan pengerahan anggota juga untuk mengantisipasi bentrok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved