Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PAKAR komunikasi politik Universitas Airlangga Suko Widodo mengatakan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri sangat berhitung terhadap tanggung jawab dan konsekuensi bagi partainya. Mega sangat memertimbangkan suara kader dan publik yang selama ini selalu mendukung PDIP.
Baca juga : PDIP: Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Layak Dimatangkan
Pernyataan ini merupakan respons Suko terhadap rencana pertemuan Megawati dan Prabowo yang telah disampaikan Puan Maharani beberapa waktu lalu.
"Mega sangat berhitung sekali soal tanggung jawab dan konsekuensi bagi partainya. Bisa jadi perbedaan sikap dengan Puan yang bersikap berbeda sedangkan Mega lebih memikirkan warganya. Ini memang dilema dalam politik kita. PDIP dibingungkan dengan situasi ini 10 tahun memimpin punya peluang dia dilematis antara penegakan keinginan warganya," jelasnya, Rabu (12/9).
Rencana pertemuan tersebut menurutnya belum bisa diartikan apa pun sebab semuanya tergantung dari isi pembicaraan keduanya jika pertemuan itu terlaksana.
Baca juga : Rombongan PDIP Ziarah Makam Bung Karno tanpa Jokowi-Gibran
"Tergantung dari negosiasi privilege apa yang diberikan PDIP. Posisi PDIP diharapkan jadi oposan sementara Puan harus mikir masa depan partai. Jadi ada tarik menarik di sini."
Lebih lanjut dikatakan jika merujuk pada pengalaman, Megawati termasuk politisi yang sulit untuk ditaklukan. Sikap Mega menjaga integritas bangunan partai sangat nampak pada setiap pernyataannya. Sehingga sulit untuk Mega menentukan sikap politiknya pada pemerintahan ke depan.
"Saya kira luka Megawati soal Jokowi masih meninggalkan bekas walau pun dia baik sama Prabowo. Merujuk dari hubungannya dengan Susilo Bambang Yudhoyono dulu Mega tidak mudah ditaklukan. Dia menjaga integritas bangunan partai. Keputusannya ada di Mega tapi siapa yang bisa taklukan dia," tandasnya. (Sru/M-4)
KETUA DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meminta pemerintah Indonesia mendesak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel.
ANGGOTA Komisi III DPR RI Stevano Rizki Adranacus mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto yang resmi menaikkan gaji hakim.
"PDI-P punya kecondongan untuk merapat atas nama relasi personal yang baik antara Ibu Mega dan Pak Prabowo, atas nama kondisi PDI-P yang sedang babak belur, PDIP ingin menjadi mitra strategis,"
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Said Abdullah mengatakan pihaknya menyalurkan 403 ekor sapi pada Hari Raya Idul Adha tahun ini.
Dia pun mengaku datang membawa pesan dari Prabowo dan pulang membawa jawaban dari Megawati.
Wakil Ketua DPR itu meminta agar tak dikaitkan terkait koalisi ketika Prabowo dan Megawati bertemu.
KETUA DPR RI Puan Maharani menyikapi serius lonjakan kasus covid-19 di beberapa negara di Asia Tenggara, termasuk Thailand, Malaysia, Singapura, dan Hong Kong.
KETUA DPR RI Puan Maharani menegaskan bahwa DPR melalui Komisi VIII akan mengawal penyelesaian persoalan ribuan calon jemaah haji furoda yang gagal berangkat ke Tanah Suci
KETUA DPR RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah agar mengambil langkah terukur dalam menyikapi tren peningkatan kasus Covid-19 di kawasan Asia, termasuk di Indonesia.
Cucu Proklamator sekaligus Presiden Pertama RI Soekarno itu menegaskan sebaiknya seluruh pihak menyerahkan proses penilaian kepada Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.
KETUA DPR RI Puan Maharani menanggapi rencana Kementerian Kebudayaan untuk menjalankan proyek penulisan ulang sejarah.
Puan Maharani merespons rencana pemerintah untuk menulis ulang sejarah nasional, termasuk menghapus istilah "Orde Lama".
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved