Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PAKAR komunikasi politik Universitas Airlangga Suko Widodo mengatakan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri sangat berhitung terhadap tanggung jawab dan konsekuensi bagi partainya. Mega sangat memertimbangkan suara kader dan publik yang selama ini selalu mendukung PDIP.
Baca juga : PDIP: Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Layak Dimatangkan
Pernyataan ini merupakan respons Suko terhadap rencana pertemuan Megawati dan Prabowo yang telah disampaikan Puan Maharani beberapa waktu lalu.
"Mega sangat berhitung sekali soal tanggung jawab dan konsekuensi bagi partainya. Bisa jadi perbedaan sikap dengan Puan yang bersikap berbeda sedangkan Mega lebih memikirkan warganya. Ini memang dilema dalam politik kita. PDIP dibingungkan dengan situasi ini 10 tahun memimpin punya peluang dia dilematis antara penegakan keinginan warganya," jelasnya, Rabu (12/9).
Rencana pertemuan tersebut menurutnya belum bisa diartikan apa pun sebab semuanya tergantung dari isi pembicaraan keduanya jika pertemuan itu terlaksana.
Baca juga : Rombongan PDIP Ziarah Makam Bung Karno tanpa Jokowi-Gibran
"Tergantung dari negosiasi privilege apa yang diberikan PDIP. Posisi PDIP diharapkan jadi oposan sementara Puan harus mikir masa depan partai. Jadi ada tarik menarik di sini."
Lebih lanjut dikatakan jika merujuk pada pengalaman, Megawati termasuk politisi yang sulit untuk ditaklukan. Sikap Mega menjaga integritas bangunan partai sangat nampak pada setiap pernyataannya. Sehingga sulit untuk Mega menentukan sikap politiknya pada pemerintahan ke depan.
"Saya kira luka Megawati soal Jokowi masih meninggalkan bekas walau pun dia baik sama Prabowo. Merujuk dari hubungannya dengan Susilo Bambang Yudhoyono dulu Mega tidak mudah ditaklukan. Dia menjaga integritas bangunan partai. Keputusannya ada di Mega tapi siapa yang bisa taklukan dia," tandasnya. (Sru/M-4)
Megawati Soekarnoputri terpilih sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) periode 2025-2030.
Titiek Soeharto ucapkan selamat atas terpilihnya kembali Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP dalam Kongres VI di Bali.
Megawati Soekarnoputri kembali terpilih sebagai Ketua Umum PDIP untuk periode 2025-2030 dalam Kongres ke-6 di Bali. Dukungannya solid dari Rakernas dan kongres.
Secara umum dia mengatakan bahwa Megawati ingin supaya partai berlambang kepala banteng itu tetap solid secara organisasi dengan memiliki frekuensi yang sama.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengenang sosok almarhum Kwik Kian Gie sebagai ekonom yang konsisten berpihak kepada rakyat dan tidak pernah lelah memperjuangkan kepentingan publik
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di usia 90 tahun.
Ketika ditanya soal kemungkinan Kongres digelar di Bali, Deddy hanya menjawab singkat.
Ada peluang PDI Perjuangan (PDIP) menggelar kongres seusai Bimbingan Teknis (Bimtek) anggota Fraksi PDIP se-Indonesia yang berlangsung pada 30–31 Juli 2025 di Sanur, Bali.
Sekitar 3.200 peserta terdiri dari anggota DPR RI, DPRD fraksi PDIP dari seluruh Indonesia hadir, menjadikan acara ini salah satu konsolidasi internal terbesar partai.
KETUA DPR RI Puan Maharani merespons adanya transfer data pribadi WNI ke Amerika Serikat. Adapun, transfer data itu merupakan salah satu poin dalam kerangka kesepakatan dengan AS.
Puan Maharani merespons pernyataan Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terkait PDIP dan Gerindra yang memiliki hubungan seperti kakak beradik.
Lebih dari Sejuta Sarjana Menganggur, Ketua DPR Puan Maharani Sistem Pendidikan dan Industri Belum Terkoneksi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved