Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari ditegur Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo lantaran kurang semangat mengikuti sidang lanjutan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres.
"Semangat sedikit, Pak," ucap Suhartoyo menyindir Hasyim yang mengomentari pemaparan ahli I Gusti Putu Artha dengan suara pelan, Selasa (2/4).
Hasyim pun membalas bahwa dirinya menghormati ahli sehingga tidak mengomentari pernyataan ahli dengan suara tinggi. "Saya pelan-pelan menghormati ahli. Nanti kalau terlalu tinggi (tidak menghormati)," balas Hasyim.
Baca juga : MK Bangkitkan Optimisme
Suhartoyo kemudian menginginkan Hasyim untuk berbicara dengan tempo yang lebih cepat. Sebab, persidangan tersebut juga dibatasi waktu. "Jangan terlalu santai, waktu ini," ucapnya.
Suhartoyo bahkan menyindir Hasyim, karena terlalu lama merespons MK ketika diberi kesempatan untuk menanggapi pernyataan ahli. "Pak Hasyim tidur ya?" tanya Ketua MK.
Hasyim yang sebelumnya tampak tertunduk lalu menyatakan bahwa tidak ada pertanyaan kepada ahli. (Z-3)
Hal serupa juga terjadi dalam Pilkada 2024, ketika dua judicial review yang diajukan MK telah menjadi sorotan publik.
KPU selalu siap untuk memberikan pemahaman politik apabila dibutuhkan oleh parpol ataupun dari Pemkab Bandung
Maman juga merasa khawatir peretasan data itu akan berdampak pada terganggunya proses transparansi pesta demokrasi tahun depan
Kunjungan ini juga dalam rangka supervisi dan monitoring kesiapan menuju Pemilu 2024.
KPU Purwakarta memberikan batas waktu hingga 7 Januari 2024 sebagai akhir pelaporan LADK bagi peserta pemilu unsur parpol dan DPD RI.
KOMISI Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Barat, memastikan 140.457 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Jabar menggelar pemungutan suara hari ini, Rabu (14/2).
ANGGOTA Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik mengakui bahwa pelantikan serentak kepala daerah hasil pilkada, termasuk Pilkada 2024, merupakan kewenangan penuh dari pemerintah pusat.
Meski Ketua KPU Hasyim Asy'ari, sosok yang kerap berpolemik, sudah tidak ada di KPU, rakyat diminta tetap mengawasi penuh proses Pilkada Serentak.
Pemecatan Hasyim Asy'ari dari kursi Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) dipastikan tidak akan mengganggu proses Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.
WAKIL Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar alias Gus Imin merespons kritikan mantan Menko Polhukam, Mahfud MD kepada KPU usai Hasyim Asy’ari diberhentikan sebagai ketua KPU
Wapres Ma'ruf Amin tak sepakat dengan anggapan KPU tak layak menyelenggarakan Pilkada 2024. Hal ini buntut kasus asusila yang menyeret mantan Ketua KPU Hasyim Asy'ari.
Indonesia, dengan sejarah panjang perjuangannya, telah melahirkan berbagai organisasi Islam yang berkontribusi besar dalam kemajuan bangsa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved