Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh menggaungkan jangan memandang kubu lain yang berkontestasi seolah-olah seperti musuh. Terlebih dalam situasi penggalangan dukungan dalam kontestasi politik.
Menanggapi itu, Direktur Jubir Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Viva Yoga Mauladi mengaku TKN sependapat dengan pernyataan Surya Paloh.
“TKN sependapat dengan Surya Paloh, bahwa kita ini berkompetisi, kompetisi persahabatan bukan permusuhan, bukan menang jadi arang kalah jadi abu,” ungkap Viva Yoga kepada Media Indonesia, Selasa (6/2).
Baca juga : Surya Paloh: Bila Praktik Ketatanegaraan Sedang Menyeleweng, Segera Kembali ke Shirathal Mustaqim
“Ini kan kontestasi lima tahunan sekali yang sudah diatur di konstitusi. Setiap pemilu tentu akan memiliki konfigurasi politik yg berbeda-beda,” terangnya.
Ia menyebut Pemilu 2019 pasti berbeda dengan Pemilu 2014. Begitu pula pada Pemilu 2019 pasti akan berbeda dengan pesta demokrasi 2024.
Menurutnya, hal itu akan terus berlanjut dan merupakan mekanisme demokrasi yang normal.
Baca juga : Surya Paloh: Pemilu Masih Terasa Cemas, Pasti Ada yang Salah
Maka, kata Viva Yoga, kompetisi ini harus dibangun dengan nilai moral nilai etik, fair, berdasarkan prinsip-prinsip demokrasi.
Viva Yoga menekankan tidak boleh ada pihak yang menghalalkan segala cara.
“Toh, setelah pemilu akan bergabung kembali ke pemerintahan, koalisi yang betul-betul cerminan dari nilai kegotong-royongan sebagai sebuah bangsa,” ujarnya.
Baca juga : Surya Paloh Ajak Warga Manado Kerja Sama untuk Raih Kemenangan di Pemilu
“Jadi sebuah pemerintahan yang Bhineka Tunggal Ika karena bangsa Indonesia ini besar tidak bisa hanya dikelola satu dua partai tapi bersama-sama seluruh partai yang berkoalisi nantinya,” tandas Viva Yoga. (Ykb/Z-7)
DUTA Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan dan Anggota Parlemen Majelis Agung Turki Serkan Bayram menyambangi NasDem Tower, DPP Partai NasDem, Jakarta, pada Jumat, (13/6).
ANGGOTA Komisi III DPR RI Fraksi Partai NasDem Rudianto Lallo mengapresiasi kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menaikkan gaji hakim.
Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Rico Sia mengungkapkan duduk perkara dicabutnya empat perusahaan tambang di Pulau Gag, Raja Ampat, Papua Barat Daya.
Program revitalisasi tahun ini menargetkan 10.440 satuan pendidikan, meliputi jenjang PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, SKB/PKBM, dan SLB di seluruh Indonesia.
PARTAI Solidaritas Indonesia (PSI) membuka pintu selebar-lebarnya bagi Presiden ke-7 Republik Indonesia (RI) Joko Widodo untuk bergabung menjadi kader
ANGGOTA Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Randi Zulmariadi di Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 menyalurkan daging kurban untuk masyarakat di daerah pemilihannya, Kepri.
Kedua sapi tersebut bersama hewan kurban lainnya akan disembelih pada Sabtu, 7 Juni 2025 pukul 07.00 WIB.
Isu lapangan kerja merupakan rapor merah bagi pemerintahan Prabowo-Gibran. Ia menilai pemerintah harus melakukan upaya dalam mengatasi masalah ini.
EIU mencatat skor Indeks Demokrasi 2024 Indonesia sebesar 6,44. Pada Indeks Demokrasi 2023 yang dirilis tahun lalu, Indonesia memperoleh skor 6,53.
Menurut Gus Imin, angka tersebut juga menjadi tolak ukur ke depan bagi pemerintah untuk dapat menghasilkan produk kebijakan sesuai kebutuhan masyarakat.
Salah satu program yang diapresiasi adalah program makan bergizi gratis.
Hasilnya terdapat dua jawaban dari pertanyaan terkait kepuasan masyarakat terhadap kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved