Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
HUBUNGAN Sekjen PBNU Saifullah Yusuf dengan Timnas AMIN memanas, menyusul pernyataan Gus Ipul agar Warga Nahdliyin tidak memilih Capres nomor 01 Anies Baswedan yang didukung Abu Bakar Ba'asyir.
Pernyataan itu memantik reaksi keras dari Juru bicara Timnas AMIN Jatim, Fauzan Fuadi. Pihaknya tidak mempermasalahkan dukungan Abu Bakar Ba'asyir kepada pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Fauzan menilai lebih baik didukung oleh Abu Bakar Ba'asyir, daripada mendapat dukungan dari pengusaha gelap. Pernyataan Fauzan ini menyikapi statemen Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul yang meminta warga NU tak memilih paslon yang didukung Abu Bakar Ba'asyir.
Baca juga : Gus Ipul Minta Warga NU tak Pilih Paslon yang Didukung Abu Bakar Baasyir
"Lebih baik didukung Abu Bakar Baasyir, daripada didukung pengusaha gelap. Ustaz Abu Bakar Ba'asyir mendukung mungkin melihat salatnya Pak Anies dan Gus Imin baik, tertib, tidak bolong-bolong," kata Fauzan di Surabaya.
Fauzan tak menjelaskan dukungan pengusaha gelap diberikan ke paslon mana dan tujuannya, mengingat masyarakat saat ini sudah cerdas untuk menilainya. "Pengusaha gelap mendukung karena apa? Saya juga tidak tahu, silakan jawab sendiri. Sekali lagi masyarakat sudah cerdas," ujarnya.
Baca juga : Abu Bakar Ba’asyir, NU, dan Pancasila
Fauzan menegaskan saat ini warga NU sudah cerdas dalam memilih calon pemimpinnya, dan Nahdliyin tidak bisa diintervensi oleh siapapun. "Tidak ada pengaruh. Warga NU Insyaallah sudah cerdas dalam menentukan pilihan," tegas Fauzan.
Fauzan memastikan Nahdliyin memilih AMIN di Pilpres 2024 karena faktor Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Mengingat beliau representasi NU 24 karat.
"Mereka memilih karena Gus Imin (Muhaimin). Gus Imin merupakan satu-satunya representasi NU 24 karat. Justru kalau Gus Imin dan Pak Anies terpilih, NU akan semakin maju dan berwibawa," tuturnya.
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) meminta warga Nahdliyin untuk tidak memilih Paslon yang didukung Abu Bakar Ba'asyir. Sebaiknya masyarakat memilih calon pemimpin yang cara berpikirnya dan bermazhab ahlussunnah wal jama'ah.(Z-4)
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Nahdlatul Ulama dan Australia memiliki kemitraan jangka panjang dan sejarah kerja sama untuk mendukung pembangunan Indonesia di tingkat komunitas.
LANGKAH sejumlah negara seperti Prancis dan Inggris yang mulai menunjukkan keseriusan untuk mengakui Palestina dinilai sebagai perkembangan penting.
PBNU kenang Suryadharma Ali sebagai tokoh yang berperan dalam kemajuan pesantren.
PBNU berkomitmen membantu menyediakan dan mengelola dapur umum demi kelancaran program MBG
KETUA Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur mengatakan pemerintah mempunyai Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang belum berjalan dengan baik.
PENGURUS Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyayangkan pembubaran dan perusakan rumah doa atau tempat ibadah kembali terjadi. Terbaru pembubaran rumah doa yang terjadi di Padang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved