Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
CALON Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mengungkapkan seharusnya ada data pertahanan yang bisa diungkap ke publik. Pernyataan itu merespon Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengatakan tidak semua data terkait pertahanan bisa dibuka ke publik seperti toko kelontong.
"Harus bisa menjawab dan jangan berlindung dalam kerahasian ketika tidak bisa menjelaskan," kata Anies di Gorontalo, Senin (8/1).
Anies menilai hal mudah membedakan data perlu dibuka dan dirahasiakan. Publik sejatinya perlu mengetahui sejauh itu. "Ya tinggal dijelaskan saja, jelaskan apa yang bisa dibuka, jelaskan apa yang tidak bisa dibuka, sederhana. Ini bisa dibuka ini tidak bisa dibuka, gitu, simple," ucap Anies.
Baca juga: Jokowi Bela Prabowo soal Kerja Menhan, Ikrar Nusa Bhakti: Bukti tidak Netral
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu sejatinya menyinggung perihal rumah dinas TNI hingga pembelian alutsista bekas kepada capres nomor urut 2 Prabowo Subianto saat debat capres, Minggu (7/1). Menurut Anies, dua materi itu masih relevan untuk dibahas di forum terbuka karena berkaitan dengan anggaran bukan spesifikasinya.
Anies mencontohkan ketika membeli minuman keras (miras) tidak diceritakan isinya. Namun, soal satuannya boleh untuk diketahui. "Misalnya mau beli miras kan tidak diceritakan isi miras itu apa, kemudian di dalam miras itu ada komponen-komponen itu apa itu rahasia. Tapi satuan miras kita boleh tau dong, dan saya rasa di situ diumumkan," ujar Anies.
Baca juga: Jokowi: Tidak Semua Data Pertahanan Bisa Dibuka kayak Toko Kelontong
Sebelumnya, Jokowi menjelaskan ada beberapa data yang bisa dibuka dan ada yang tidak. Sebab, ini menyangkut strategi pertahanan. Kepala Negara merespons hal itu saat menanggapi dinamika debat ketiga Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pasalnya, Prabowo Subianto adu pendapat dengan Anies mengenai data pertahanan.
"Tapi banyak yang memang harus kita rahasiakan, karena ini menyangkut strategi besar negara, enggak bisa semua dibuka kayak toko kelontong. Enggak bisa," ucap Jokowi di Serang, Banten, Senin, 8 Januari 2024. (Z-3)
PT Hariff Dipa Persada, perusahaan teknologi pertahanan swasta nasional menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Naval Group,
Presiden RI Prabowo Subianto secara resmi membuka Indo Defence 2025 Expo & Forum di Jakarta.
SSE juga menampilkan kendaraan intai, P2 KM Recon, kendaraan dengan manuver dan sistem teknologi untuk misi pengintaian.
JEPANG tidak berniat membeli peralatan pertahanan dari Amerika Serikat sebagai imbalan atas pelonggaran kebijakan tarif.
Kanada telah melakukan pembicaraan tingkat tinggi mengenai kemungkinan bergabung dengan sistem pertahanan rudal "Golden Dome" yang diusulkan Donald Trump.
SINYAL Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kian gencar.
PENGAMAT Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Khairul Fahmi menyoroti momen akrab Presiden Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri India Narendra Modi.
TIM Hukum DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyatakan telah mendapat informasi bahwa Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hasto Kristiyanto sudah ditarget agar masuk penjara
Hendri Satrio berpendapat, sudah saatnya semua misteri yang menyelimuti demokrasi bangsa ini dibuka agar tidak ada lagi penyanderaan dalam politik.
KETUA DPP PDIP Ronny Talapessy mengatakan penetapan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka dalam kasus suap Harun Masiku kental muatan politis.
ANGGOTA Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Muhammad Kholid menyoroti RUU perampasan aset yang saat ini belum dibahas kembali oleh DPR RI. Perlu masuk menjadi hal prioritas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved