Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
CALON anggota legislatif (caleg) Partai Demokrat Syahrial Nasution menyampaikan salam kangen Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada warga negara Indonesia (WNI) di Malaysia. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga ikut memberi sambutan lewat tayangan video.
Pesan itu disampaikan Syahrial saat hadir di hadapan lebih dari 3.000 masyarakat Indonesia yang menghadiri acara yang digelar Relawan Barisan Menang SN Malaysia bertajuk 'Sungai Way Bershalawat dan Santunan Anak Yatim' di Dewan Sungai Way, Pataling Jaya, Selangor, Malaysia pada Sabtu, 6 Januari 2024.
Syahrial merupakan caleg Partai Demokrat untuk DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta 2, meliputi Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, serta luar negeri.
Baca juga : SBY Minta Caleg Jangan Banyak Tebar Janji di Pemilu
Dalam kesempatan itu, AHY mengajak masyarakat untuk memilih Syahrial pada Pemilu 2024.
"Sahabat seperjuangan saya Bung Syahrial Nasution tengah berjuang untuk maju sebagai anggota DPR RI DKI Jakarta 2 nomor urut 2. Dimana luar negeri adalah dapilnya, termasuk tentu di dalamnya Malaysia. Semoga bapak dan ibu sekalian bersedia mendukung Bung Syahrial dan Partai Demokrat pada Pemilu 14 Februari mendatang," kata AHY dalam tayangan video.
AHY juga menyapa sejumlah tokoh dan ulama yang hadir, antara lain putera almarhum dai sejuta umat KH Zainuddin MZ, KH Mochammad Syauqi MZ; Ketua Umum Majlis Persatuan dan Persaudaraan Madura, Haji Muhdar; ulama dari wilayah Perak, Ustad Abdul Ahad Sabaruddin; ulama asal Sumatera Utara; serta para relawan.
Baca juga : SBY Serahkan Urusan Cawapres ke Prabowo Subianto
Demokrat berkomitmen akan kembali memperjuangkan program yang pernah dijalankan pada masa pemerintahan SBY untuk kepentingan WNI yang berada di luar negeri. Contohnya, soal keimigrasian, perlindungan hukum, Kredit Usaha Rakyat (KUR) TKI serta program unggulan lainnya seperti beasiswa untuk anak TKI dan perlindungan hak-hak tenaga kerja lainnya.
Sementara itu, Syahrial Nasution menyampaikan salam rindu dari SBY untuk masyarakat Indonesia di Malaysia. "Tadi pagi saya dapat pesan dari Pak SBY. Beliau mohon doa kepada WNI di Malaysia agar Demokrat kembali berjaya dan masuk lagi ke pemerintahan 2024 mendatang," ungkapnya.
Syahrial pun mengaku bersyukur mendapatkan amanah dari SBY dan AHY secara langsung untuk maju menjadi calon wakil rakyat dari dapil DKI Jakarta 2. "Rasa syukur dan terima kasih sudah mendapat amanah langsung dari Pak SBY dan Mas AHY untuk maju sebagai caleg DPR RI dari DKI Jakarta 2," katanya.
"Saya jalankan dengan niat baik, cara-cara yang baik dan insya Allah hasilnya juga akan baik karena saya sedang berkumpul dengan orang-orang baik," sambung Syahrial disambut tepuk tangan dan pekikan salawat.
Dalam kesempatan yang sama, tokoh Nahdhatul Ulama (NU) dari Shah Alam, Ustaz Farhan, menyambut baik kegiatan yang dihadiri caleg DPR-RI Partai Demokrat Syahrial Nasution. "Baru kali ini saya bisa berinteraksi langsung dengan orang yang akan mewakili kami di parlemen. Berkomunikasi sebegitu dekat, tanpa jarak. Insyaallah pertemuan berikutnya dengan masyarakat Indonesia adalah tasyakuran atas kemenangan," kata Ustad Farhan. (RO/Z-7)
PRESIDEN ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi membagikan momen bersama Presiden Prabowo Subianto, Presiden ke-6 RI Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh
Istana telah siap menyelenggarakan Upacara HUT ke-80 RI. Peringatan hari kemerdekaan itu diharapkan menjadi momentum mengenang jasa pahlawan.
Undangan peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI untuk para mantan Presiden RI sedang dalam proses finalisasi,
PRESIDEN ke-7 RI, Joko Widodo tidak bersedia menjawab siapa tokoh atau orang besar di balik persoalan ijazah miliknya yang terus berproses dan menjadi polemik di tengah masyarakat.
Kenapa Jokowi melakukan itu? Kenapa dia malah membuka front pertempuran politik dan menambah musuh baru? Panikkah dia?
SBY mengungkapkan, lukisan tersebut menggambarkan dua sisi kehidupan dunia saat ini yakni kekerasan akibat perang dan pentingnya berdamai dengan alam.
Menko bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menepis isu hubungannya dengan Wapres Gibran renggang karena tidak disalami saat acara tersebut.
AHY enggan berkomentar lebih jauh. Dia menegaskan bahwa hubungannya dengan Gibran sangat baik.
Gibran membagikan momen bersama AHY dan Bahlil menjawab isu hubungan mereka tak harmonis.
Gestur Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang tak menyalami menteri beberapa waktu lalu dinilai mengonfirmasi adanya perang dingin atau hubungan yang renggang.
Gestur Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang tak menyalami sejumlah menteri beberapa waktu lalu memberi kesan negatif.
Puan meminta agar publik berpikiran positif. Karena suasana yang terjadi dalam kegiatan tersebut berlangsung guyub.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved