Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapatkan bantuan dari Federal Bureau of Investigation (FBI) untuk mencari buronan Kirana Kotama di Amerika Serikat.
"Mereka (FBI) akan membantu, begitu," kata pelaksana tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur di Jakarta, Senin (18/9).
KPK hingga kini meyakini Kirana melarikan diri ke Amerika Serikat. Namun, pemulangan buronan itu menjadi sulit karena dia sudah memiliki permanent residence atau status kependudukan tetap di sana.
Baca juga: KPK Didesak Tangkap Harun Masiku
Karenanya, meminta bantuan dari FBI diperlukan. Koordinasi itu juga dilakukan dengan bantuan Mabes Polri.
"Kita juga mempergunakan koordinasi dengan komunikasi dengan NCB-nya Mabes Polri untuk ada yang disebut dengan police to police gitu," ucap Asep.
Baca juga: KPK Pastikan Kirana Kotama Tak Ganti Nama, Cuma Punya Samaran
Asep enggan memerinci lebih lanjut isi pembahasan KPK dengan FBI dalam pencarian Kirana. Lembaga Antirasuah berharap buronan itu segera ditangkap agar proses hukumnya berlanjut.
KPK pernah mengendus keberadaan Kirana di Amerika Serikat. Hingga kini, koordinasi dengan interpol terkait pencariannya masih dilakukan.
Selain Kirana, ada dua buronan KPK yang belum ditangkap. Mereka yakni Paulus Tannos yang Dia terlibat dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el).
Buronan selanjutnya, yakni Harun Masiku. Dia sudah dikejar sejak 2020 untuk mempertanggungjawabkan kasus dugaan suap pengganti antar waktu (PAW) DPR. (Z-3)
Kenapa mereka berani mengusutnya? Apakah memang penegak hukum sudah kembali ke jalur yang semestinya dalam menegakkan hukum.
Itulah pertaruhan penegakan hukum di negeri ini. Hukum yang wajahnya penuh jelaga. Hukum yang katanya sama untuk semua tapi faktanya beda-beda tergantung siapa yang berpunya dan berkuasa.
Kenapa Mega melakukan blunder seperti itu? Akankah langkahnya justru akan menjadi bumerang?
Maukah KPK mengoptimalkan momentum ini untuk meninggalkan legacy yang baik?
KPK telah menetapkan lima tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi proyek Bandung Smart City.
Strategi penanggulangan korupsi dimulai dari memupuk nilai integritas.
Direktur FBI Chris Wray mengutuk kerusuhan 6 Januari di Capitol AS dan menyebut peristiwa itu sebagai contoh terorisme domestik. Peristiwa terorisme domestik cenderung meningkat.
FBI mengingatkan adanya ancaman skala serangan ransomware yang besar terhadap perusahaan IT AS.
Perintah itu mengatakan bahwa sementara pelepasan informasi tanpa pandang bulu dapat membahayakan keamanan nasional dan kemampuan untuk mencegah serangan di masa depan.
POLISI di seluruh dunia menangkap 150 orang tersangka, termasuk beberapa target terkenal, yang terlibat dalam pembelian atau penjualan barang ilegal secara online.
Kejadian itu melibatkan sekitar 200 petugas penegak hukum lokal, negara bagian, dan federal yang berkumpul di sekitar Colleyville.
Sebanyak 57 anggota DPR mencatat bahwa Abu Akleh memegang kewarganegaraan AS dan menunjuk ada perselisihan tentang cara dia meninggal pada 11 Mei.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved