Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Peneliti Harvard: Masyarakat Cenderung Pilih Erick Thohir Sebagai Cawapres Prabowo

Dero Iqbal Mahendra
11/9/2023 23:15
Peneliti Harvard: Masyarakat Cenderung Pilih Erick Thohir Sebagai Cawapres Prabowo
Menteri BUMN Erick Thohir(MI/Susanto)

PENELITI Politik Universitas Harvard, Seth Sodeborg menilai Menteri BUMN Erick Thohir lebih disukai masyarakat Indonesia untuk menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto

Hal itu terlihat dari survei yang dilakukan Polling Institute pada periode 21-25 Agustus 2023.

Survei Polling Institute menemukan elektabilitas Prabowo lebih tinggi jika didampingi oleh Erick Thohir dibanding Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka. Hal itu dikarenakan nama Erick Thohir lebih populer dibanding Gibran.

Baca juga : Besok, NasDem Ikut Lawatan PKB ke DPP PKS

“Efek negatif itu adalah biasanya dalam survei Gibran sebagai cawapres kurang populer,” kata Seth dalam keterangannya, Senin (11/9).

Polling Institute dalam melakukan simulasi dua pasangan mencoba merekam siapa cawapres pilihan masyarakat untuk Prabowo. Dalam simulasi tersebut terlihat elektabilitas Prabowo-Erick Thohir berada di angka sebesar 47,1 persen.

Baca juga : Pendaftaran Capres-Cawapres Dimajukan, Anies: Insya Allah Siap!

Raihan tersebut lebih tinggi dibanding jika Prabowo disandingkan dengan Gibran yang hanya meraih 44,4 persen. Seth mengatakan hasil tersebut karena Erick Thohir lebih disukai masyarakat dibanding Gibran. Dia mengatakan sosok Erick Thohir lebih diterima oleh masyarakat.

“Banyak pemilih yang tidak suka (Gibran) dan itu bisa dilihat langsung dari survei,” ucap Seth.

Survei Polling Institute juga merekam nama Erick Thohir sebagai cawapres paling disukai secara keseluruhan. Dalam simulasi 19 nama cawapres, nama Erick Thohir mendapatkan torehan di angka elektabilitas sebesar 15,1 persen.

Raihan tersebut mengalahkan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, Menparekraf Sandiaga Uno, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya