Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DIREKTUR Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS) Nyarwi Ahmad mengungkapkan bahwa bursa calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 akan diramaikan para tokoh dan pimpinan partai politik.
Selain itu, mereka yang berpotensi untuk menjadi pasangan Ganjar dikatakan Nyarwi adalah yang saat ini juga masuk ke dalam pemerintahan Presiden Jokowi, baik pimpinan partai hingga kepala daerah atau yang pernah menjadi kepala daerah.
Nama-nama yang santer dibicarakan, sering masuk survei, dan juga ada di pemerintahan Jokowi, antara lain Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dari Partai Golkar, Menteri BUMN Erick Thohir, Menkopolhukam Mahfud MD, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dari Partai Gerindra, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dari Partai Golkar.
"Sejumlah tokoh yang merasa percaya diri bisa mendapatkan tiket cawapres Ganjar dan akan berlomba-lomba untuk dapat dinominasikan dari partai-partai tersebut," ujar Nyarwi seperti dilansir dari Antara, Kamis (27/4).
Baca juga:
> Pengamat: Penetapan Ganjar Pranowo dapat Menggeser Peta Koalisi
> Hanura Nilai Putusan PDIP terhadap Ganjar Pranowo Sudah Tepat
Namun, Nyarwi mengingatkan bahwa gaya atau model memimpin dan performa ketika pernah menjabat sebagai pemimpin di lembaga negara atau pemerintahan juga jadi penentu bisa atau tidaknya menjadi cawapres Ganjar.
Menurut Nyarwi, kriteria ini bisa bersumber dari variabel atau faktor elektoral dengan melihat elektabilitasnya. Namun, dinamika elektoral tentu masih terus berlangsung.
Baca juga:
> PPP Usung Ganjar Pranowo Jadi Capres 2024
> Pengamat Sebut Prabowo Punya Modal Elektoral Kuat Jika Jadi Cawapres Ganjar
"Ini masih tahap awal tentu saja kita perlu mencermati perubahan dinamika elektoral preferensi pemilih pada sosok-sosok potensial yang berpeluang dinominasikan oleh partai-partai sebagai pendamping Ganjar setiap saat. Berbagai perubahan dukungan pemilih pada sosok capres maupun cawapres masih akan terus berlangsung dan bisa naik turun," tutup Nyarwi. (Z-6)
KOORDINATOR Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengancam akan menggugat praperadilan KPK jika tidak memanggil Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyoroti peran mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mendorong proyek pengembangan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia.
Menurut dokter spesialis kulit I Gusti Nyoman Darmaputra, kondisi yang dialami Presiden tergolong ringan hingga sedang dan masih dalam batas aman.
Kondisi kesehatan kulit Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, dipastikan masih dalam batas aman dan telah ditangani secara medis oleh tim dokter kepresidenan.
Dokter spesialis kulit, I Gusti Nyoman Darmaputra, menyebut kondisi kulit yang dialami Presiden Joko Widodo bukan tergolong berat dan diperkirakan akan segera pulih.
Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-7 Joko Widodo disebut turut masuk dalam daftar undangan HUT ke-79 Bhayangkara Digelar di Monas, Jakarta 1 Juli 205
Selain Tom Lembong, masih ada beberapa mantan menteri era Jokowi yang terjerat kasus korupsi. Berikut beberapa mantan menteri tersebut.
Seharusnya Prabowo berkaca pada kabinet pemerintahan Jokowi.
“Setahu saya ada. Kan Pak Prabowo sudah ngomong kalau nama-nama dari kabinet Pak Jokowi yang bagus-bagus akan juga dipakai untuk membantu beliau."
MENTERI Sosial Tri Rismaharini bungkam saat ditanya rencana mundur dari kabinet Presiden Jokowi. Ia hanya tersenyum dan melambaikan tangan ke awak media, Selasa (3/9).
PDIP berharap reshuffle kabinet di akhir masa jabatan ditujukan untuk meningkatkan kinerja. Pasalnya, persoalan perekonomian rakyat mendesak untuk diselesaikan.
Saat ditanya lebih lanjut soal Menteri ESDM Arifin Tasrif yang akan digantikan oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Presiden enggan menjawab kabar tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved