Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
HASIL keluaran Transparency International Indonesia (TII) yang mengungkapkan Indeks Persepsi Korupsi Indonesia tahun 2022 berada di skor 34 atau turun empat poin dari tahun sebelumnya, yang membuat IPK turun drastis bahkan terburuk pasca reformasi 1998.
Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Agus Sunaryanto menilai Indeks Persepsi Korupsi yang turun adalah hasil apa yang ditanam selama ini oleh pemerintahan Jokowi.
"Apa yang selama ini ditanam ini yang hasilnya dipanen banyak janji-janji Pak Jokowi dalam kerangka untuk penguatan pemberantasan korupsi sejak periode pertama sampai kedua tidak terbukti," ujar Agus saat wawancara hari ini (2/2).
Sementara itu, dalam menilai IKP atau corruption perceptions index (CPI), TII menggunakan 9 indikator.
Indikator yakni Political Risk Service (PRS) International Country Risk Guide, Global Insight Country Risk Ratings, dan IMD World Competitiveness Yearbook.
Baca juga: Jika Ada Tiga Pasangan, Siapa yang Lolos Putaran Kedua Pilpres 2024?
Kemudian, Economist Intelligence Unit Country Ratings, Bertelsmann Foundation Transform Index, PERC Asia Risk Guide, World Justice Project-Rule of Law Index, serta Varieties of Democracy Project.
Salah satu indikator yang mempengaruhi anjloknya IKP adalah turunnya poin pada indikator PRS. Indikator ini menilai tingkat korupsi politik mulai dari pejabat eksekutif, legislatif, yudikatif, polisi, dan militer menggunakan jabatan untuk kepentingan pribadi. Temuan TII, skor PRS turun 13 poin dari 48 menjadi 35 pada tahun ini.
Agus mengatakan, beberapa program pemerintahan justru kontraproduktif pada upaya pencegahan korupsi. Seperti lembaga anti rasuah KPK secara tidak langsung dilemahkan oleh revisi UU KPK.
"Komisi Pemberantasan Korupsi semakin memburuk apalagi ada beberapa Pimpinan atau komisionernya yang diberikan sanksi etik kemudian dieliminasi dari tes wawasan kebangsaan. Inilah suatu rangkaian yang sampai saat ini terus terjadi," ujar Agus.
Bahkan kalau kita lihat sampai detik ini, lanjutnya, masih saja ada orang-orang di lingkaran Jokowi dalam hal ini menteri-menteri yang kemudian menilai upaya-upaya penegakan hukum yang dilakukan entah itu KPK dinilai justru memperburuk citra negara dengan melakukan OTT atau lain-lain.
Agus meminta agar presiden Jokowi di sisa pemerintahannya kembali memperkuat Komisi Pemberantasan Korupsi, salah satunya harus memiilih orang-oranh yang benar mempunyai kualitas baik. Kemudian beberapa produk legislasi yang dapat membuat masyarakat semakin takut, harus segera direvisi, misalnya undang-undang ITE.(OL-4)
Peneliti Pusat Studi Anti Korupsi (Pukat) Universitas Gadjah Mada Zaenur Rohman menilai Indonesia masih berada di kubangan korupsi meski ada peningkatan dalam Corruption Perception Index.
Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi (Pukat) UGM Zaenur Rohman, menegaskan meski meningkat, Indeks Persepsi Korupsi Indonesia masih di bawah rata-rata global.
Selama ini upaya penengakan hukum selalu menjadi faktor pemberat dalam korupsi.
Bivitri menyoroti sejumlah indikator penyusun IPK Indonesia 2024 yang sebenarnya diisi oleh para pihak yang menaruh harapan dengan pemerintahan baru di bawah Presiden Prabowo Subianto.
Setelah revisi UU KPK pada 2019, pemberantasan korupsi berjalan di tempat bahkan mengalami kemunduran.
KETUA Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera tidak puas dengan skor Indonesia pada Indeks Persepsi Korupsi (IPK) 2024
ICW menanggapi sejumlah pernyataan Mantan Mendikbud-Ristek, Nadiem Makarim terkait dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook.
Nadiem Makarim menanggapi temuan ICW terkait penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik dalam pengadaan laptop Chromebook
ICW juga menemukan bahwa rencana pengadaan laptop tidak tersedia dalam aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP).
Pelaporan LHKPN adalah wujud transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan negara
ICW menilai sewa jet pribadi oleh Komisi Pemilihan Umum atau KPU tidak menunjukkan kualitas yang baik dari penyelenggaraan pemilihan umum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved