Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PEMILIHAN legislatif dengan sistem proporsional terbuka masih menjadi yang terbaik untuk diterpkan di Indonesia pada 2024 mendatang. Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Lembaga Riset dan Konsultasi Publik Algoritma Aditya Perdana menanggapi isu sistem proporsional tertutup yang mungkin diterapkan pada Pileg 2024.
"Sistem pemilu PR (proportional representation) terbuka yang dijalankan sejak Pemilu 2009 adalah masih yang terbaik dilakukan oleh Indonesia," ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat (30/12).
Aditya sendiri menginsyafi bahwa sistem proporsional terbuka masih meninggalkan banyak masalah, seperti politik biaya mahal serta lebih menonjolnya personaliasasi caleg dalam kampanye ketimbang partai politik.
Kendati demikian, sistem yang terbuka itu harus diakui mendorong pemilih dalam mengenali dan mencari tahu latar belakang caleg yang ada di dapilnya.
"Caleg pun akan berusaha secara konsisten memelihara dan merawat pemilihnya dengan berbagai kegiatan yang sudah dilakukan sebelumnya. Idealnya, sistem pemilu kita makin mendekatkan kepada pemilih, bukan malah semakin menjauhkan pemilih," jelas Adit.
Baca juga: PSI: Sistem Proporsional Tertutup Khianati Demokrasi
Lebih jauh, pengajar pada Departemen Ilmu Politik Universitas Indonesia itu berpendapat agenda mendorong pergantian sistem pemilu sebaiknya ditunda atau ditahan. Sebab, tahapan Pemilu 2024 sudah berjalan saat ini.
Selain itu, pergantian sistem pemilu secara komprehensif seharusnya dilakukan melalui fungsi legislasi DPR RI dengan merevisi Undang-Undang Pemilu dan Pilkada, bukan di ranah Mahkamah Konstitusi.
Sebelumnya, isu perubahan pencalegan ke sistem proporsional tertutup diembuskan langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari. Awalnya, ia meminta tokoh politik agar tidak memasang iklan maupun berkampanye dini.
"Kami berharap kita semua menahan diri untuk tidak pasang-pasang gambar dulu, siapa tahu sistemnya kembali tertutup," kata Hasyim. (OL-4)
Delia mengungkapkan Puskapol sejak 2014 mendorong sistem proposional terbuka karena mengusung semangat pemilih bisa diberikan pilihan untuk memilih caleg secara langsung.
Yakni 70 persen kursi diisi dengan sistem proporsional terbuka, dan 30 kursi diisi oleh daftar nama yang sejak awal telah disusun oleh partai politik (party-list).
KETUA Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari mengingatkan komitmen transparansi partai politik tentang pencalonan anggota legislatif.
Sistem proporsional terbuka maupun sistem proporsional tertutup tidak terlepas terhadap kekurangannya masing-masing, salah satunya terkait praktik politik uang.
SISTEM proposional terbuka merupakan amanat dan suara demokrasi yang paling nyata dilakukan oleh publik dalam menentukan masa depannya.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai NasDem Bidang Pemenangan Pemilu Jakfar Sidik mengatakan pihaknya menginginkan sistem proporsional terbuka.
DIREKTORAT Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri telah memeriksa 10 saksi dan 6 ahli dalam kasus kasus yang melibatkan pakar hukum Denny Indrayana.
POLRI akan melakukan pemanggilan terhadap Denny Indrayana terkait dugaan penyebaran hoaks terkait putusan sistem Pemilihan Umum (Pemilu).
Rocky Gerung menegaskan seharusnya MK menjadi peralatan negara, bukan kepala negara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved