Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Legislator Nasdem Minta TGIPF Investigasi Tragedi Kanjuruhan secara Menyeluruh

Mediaindonesia.com
08/10/2022 19:35
Legislator Nasdem Minta TGIPF Investigasi Tragedi Kanjuruhan secara Menyeluruh
Pimpinan Fraksi NasDem DPR dan anggota Komisi III Eva Yuliana.(DOK Pribadi.)

INSIDEN di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, bukan hanya tragedi bagi sepak bola Indonesia, tetapi merupakan tragedi bagi bangsa. Merespons insiden tersebut, pimpinan Fraksi NasDem DPR dan anggota Komisi III Eva Yuliana menyatakan keprihatinan dan meminta pemerintah bergerak cepat untuk mengusut tuntas akar dari insiden ini.

Eva meminta kepada tim investigasi yang dibentuk oleh pemerintah segera melakukan investigasi dan penyelidikan secara menyeluruh, cepat, dan bisa diumumkan kepada publik. "Kejadian ini seperti perfect storm, dari mulai fans, pengamanan, panitia pelaksana, operator liga, federasi, pengamanan, pihak TV semua memiliki andil dalam insiden yang memilukan ini," lanjut politikus asal Solo, Jawa Tengah, tersebut, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (8/10). 

Tim yang terbentuk harus memulai penyelidikan dari hulu sampai ke hilir, supaya kita mengetahui akar permasalahan. "Seperti yang dikabarkan, polisi setempat (Polres Malang) sudah merekomendasikan pertandingan dipindah ke sore hari, karena tingginya rivalitas antara Arema dan Persebaya, tetapi rekomendasi tersebut tidak terlaksana," ujar Eva. 

Ia mendorong fakta-fakta seperti itu harus digali, sehingga temuan nanti betul betul bisa memenuhi rasa keadilan bagi keluarga korban dan memberikan rekomendasi tentang safety procedure dalam pertandingan sepak bola ke depan.

"Semua pihak harus melakukan introspeksi. Banyak anak muda yang kehilangan masa depan. Banyak juga anak yang kehilangan orangtua. Ini tragedi besar. Kita harus belajar agar tragedi seperti ini tidak terulang kembali," pungkas Eva. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik