Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
ALIANSI Mahasiswa Peduli Rakyat (AMPERA) melakukan aksi unjuk rasa medesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memanggil dan memeriksa Bendahara Umum (Bendum) PBNU Mardani H Maming terkait kasus suap izin usaha pertambangan di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel). Unjuk rasa dilakukan di depan Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (21/4).
Baca juga: Pemilu 2024 Ditentukan Kekuatan ‘Satu Warna Dua Bendera’
“AMPERA mendesak KPK untuk segera memanggil dan memeriksa Mardani H Maming yang merupakan mantan Bupati Kabupaten Tanah Bumbu,” ujar Koordinator Aksi bernama Martin dalam unjuk rasa tersebut.
Martin juga meminta, agar lembaga pimpinan Firli Bahuri tersebut dapat mengawasi dan mengawal kasus korupsi peralihan IUP yang melibatkan Ketua Umum BPP HIPMI ini. Pihaknya mendesak KPK untuk segera memanggil dan memeriksa Mardani.
Ia pun menegaskan, aksi ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan massa terhadap lambatnya proses hukum kasus peralihan IUP di Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan yang sedang ditangani Kejagung. (Ant/OL-6)
Asep mengatakan, operasi tangkap tangan (OTT) dalam kasus ini merupakan hasil temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Asep mengatakan, penetapan harga sejatinya menjadi hak para perusahaan biro jasa haji dan umroh, berdasarkan fasilitas yang ditawarkan kepada jamaah.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan tengah menelusuri dugaan praktik korupsi pada layanan katering dalam penyelenggaraan ibadah haji.
KPK sudah menyita beberapa bukti dari sejumlah lokasi, terkait kasus ini. Sebagian berupa dokumen, alat elektronik, sampai aset terkait perkara.
Noel sudah mengetahui pemerasan dikoordinir oleh Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 Irvian Bobby Mahendro (IBM).
Asep menjelaskan, tiga rekening itu dijadikan nominee untuk menyamarkan aliran dana. Salah satu pemilik tabungan merupakan saudara Irvian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved