Headline

Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan

Fokus

Di Indonesia, cukai rokok sulit sekali naik, apalagi pada tahun politik.

Elektabilitas Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies di Penghujung Tahun

Ant
19/12/2021 19:01
Elektabilitas Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies di Penghujung Tahun
Igor Nusantara (kanan)(Antara)

TREN elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kian meningkat di penghujung 2021. Prabowo Subianto sukses mengungguli elektabilitas sejumlah tokoh nasional seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono hingga Airlangga Hartarto.

Hal tersebut tercermin dari hasil survei yang dilakukan oleh Survey & Polling Indonesia (SPIN). Elektabilitas Prabowo Subianto kini mencapai 23,2%.

"Jika survei SPIN periode Agustus 2021 dikomparasi dengan survei saat ini, menunjukkan adanya pola peningkatan keterpilihan terhadap Prabowo sebesar 1,3 persen, yakni dari 21,9 persen menjadi 23,2 persen," kata Direktur Survey and Polling Indonesia (SPIN) Igor Dirgantara, Minggu (19/12).

Elektabilitas Prabowo  mengungguli elektabilitas sejumlah tokoh nasional, seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono, hingga Airlangga Hartarto

Elektabilitas Ganjar dan Anies cenderung mengalami penurunan dukungan terhadap masing-masing sekitar 3,0 persen. Ganjar dari 16,1% menjadi 13,1%, dan 2,5%untuk Anies, yakni dari 15,6% menjadi 13,1%. Meski demikian,masih sangat terbuka peluang bagi para calon karena ada sebesar 18,3% yang belum dapat menentukan pilihannya.

Ia menambahkan, Survei SPIN mencoba mengukur opini publik tentang tingkat kepantasan (suitabilitas) para tokoh nasional untuk menjadi Calon Presiden 2024. Publik memiliki parameter sendiri dalam mengukur tingkat kepantasan. Penilaian publik berada di interval 50-70% lebih.

"Bagi tingkat kepantasan, publik diminta untuk menilai siapa dari tokoh-tokoh nasional yang pantas jadi calon presiden. Dari variabel pertanyaan tersebut ditemukan bahwa Prabowo memiliki persentase kepantasan tertinggi, disusul Ganjar Pranowo, Anies, Airlangga, Sandi, dan Puan," jelasnya.

Terkait partai politik, Igor menambahkan, PDIP masih menjadi pilihan utama pilihan publik, kemudian disusul Gerindra dan Golkar

Survei SPIN dilakukan pada 22 November-1 Desember 2021 dengan total jumlah responden 1.670 orang, berusia minimal 17 tahun yang tersebar di 34 provinsi dengan metode "multi-stage random", tingkat kepercayaan 95%dan "margin of error" sebesar kurang lebih 2,4%

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung dengan bantuan kuesioner. Kontrol kualitas 10% dari sampel. Teknis survei dilakukan secara tatap muka dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. (OL-8)



 

Untuk partai politik tampaknya PDIP masih menjadi pilihan utama pilihan publik. Kemudian disusul oleh Gerindra dan Golkar.

Survei SPIN dilakukan pada tanggal 22 November-1 Desember 2021 dengan total jumlah responden 1670, berusia minimal 17 tahun yang tersebar di 34 provinsi, dengan metode multi-stage random, tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error sebesar ± 2 ,4 persen. 

Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung dengan bantuan kuesioner. Kontrol kualitas 10 persen dari sampel. Teknis survei dilakukan secara tatap muka dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya