Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
TIM Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri telah merampungkan olah tempat kejadian perkara (TKP) kedua kebakaran Gedung Kejaksaan Agung. Ada temuan dugaan botol hidrokarbon di lokasi kebakaran, dan Polri akan menindaklanjutinya.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono mengatakan Puslabfor sudah memeriksa 99 saksi dan 24 rekaman CCTV. Perihal temuan dugaan botol hidrokarbon di lokasi kebakaran, dia menegaskan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan.
“Saya tidak bisa mendahului, tentunya nanti hasil pemeriksaan laboratorium forensik akan dibuka secara transparan kepada publik. Kita tunggu nanti hasilnya apa, hasilnya akan disampaikan oleh pimpinan kami,” ujar Awi, kemarin.
Untuk mengungkap penyebab kebakaran yang melalap gedung utama Kejagung tersebut, penyidik juga telah memeriksa banyak saksi dari beberapa kalangan. Mereka antara lain pegawai Kejagung, petugas cleaning service, dan office boy.
Secara terpisah, pakar fire safety dan guru besar Univer- sitas Pelita Harapan (UPH) Manlian Ronald Simanjuntak mengatakan kebakaran yang terjadi di Kejagung akibat kelalaian manusia. “Mengapa manusia lalai? Karena bangunan cagar budaya (gedung Kejagung) fungsinya harusnya tak seperti ini,” ucapnya.
Menurut dia, seharusnya ada penyesuaian fungsi dan kapasitas kegiatan di Gedung Kejagung yang telah berusia 58 tahun. Perihal temuan dugaan botol hidrokarbon di lokasi kebakaran, Manlian menuturkan hal itu terlalu dini karena tim Inafis maupun Puslabfor Polri belum mendapatkan bukti.
“Semua bukti belum ditemukan, terlalu dini untuk menyebut hidrokarbon karena di lantai 6 Kejagung itu sarat dengan alat kantor, ada AC dan kabel, kabelnya umurnya berapa,” ungkap dia.
Manlian mengemukakan, penyebab kebakaran bisa bermacam-macam, seperti oksigen, barang-barang yang mudah terbakar, atau adanya gas yang menimbulkan api. “Yang keempat, perilaku manusia juga dapat menimbulkan api, perlu diselidiki.” (Ykb/X-8)
Para tersangka memiliki peran berbeda dalam sindikat tersebut, mulai dari perekrut awal, perawat bayi, pembuat dokumen palsu, hingga pengiriman bayi ke luar negeri.
Tugas Polri tidaklah mudah karena banyak persoalan internal dan eksternal yang muncul.
STAF Sumber Daya Manusia Polri (SSDM Polri) meluncurkan buku berjudul Policing in Indonesia.
Total ratusan paket disiapkan sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat sekitar.
Jagung, menurut Arief, merupakan komoditas strategis nasional yang berperan penting dalam industri pangan.
Anggota Komisi I DPR RI Sarifah Ainun Jariyah mendesak Polri mengusut tuntas kasus kematian tidak wajar diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan.
Dana pencairan kredit untuk Sritex, yang seharusnya digunakan untuk modal kerja justru dipakai untuk membayar utang perusahaan.
Kejaksaan Agung menyebut kerugian negara akibat kasus pemberian kredit terhadap PT Sri Rejeki Isman (Sritex) dan entitas anak usaha oleh tiga bank daerah mencapai lebih dari Rp1 triliun.
Ada atau tidaknya tersangka baru dalam kasus tersebut, Anang belum bisa memastikan. Namun, ia menyebut bahwa Kejagung masih terus mendalami beberapa alat bukti dan keterangan.
MAKI tetap mencadangkan gugatan praperadilan melawan JAM-Pidsus jika penyidik 'gedung bundar' tak melakukan penambahan tersangka berdasarkan minimal dua alat bukti.
Pengadaan laptop Chromebook, di Kemendikbudristek tahun 2020–2022, sebenarnya sudah dirancang sebelum Nadiem Makarim resmi menjabat sebagai Menteri.
Kejaksaan Agung (Kejagung) memastikan akan kembali memanggil mantan Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim, terkait dugaan korupsi dalam program pengadaan chromebook.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved