Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TIDAK ada istilah kendur bagi pimpinan baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam memerangi tindak pidana korupsi.
Pernyataan ini dikemukakan Ketua KPK Firli Bahuri kepada awak media, di Gedung KPK, Jumat (17/1) malam.
“Sampai hari ini kami sudah berjalan efektif tiga minggu. Fokus kami, yaitu pertama, melakukan pencegahan korupsi. Kedua, tidak mengurangi tindakan dalam rangka penegakan hukum,” kata Firli.
Firli memperkuat pernyataannya dengan mengungkap sejumlah kasus yang diungkap selama kepemimpinannya di KPK. “Mungkin kawan-kawan mengikuti berapa orang yang kami tahan. Berapa orang juga sudah dilakukan pencarian.”
Firli menambahkan pihaknya maju terus dalam pemberantasan korupsi. Menurutnya, ada beberapa kasus yang kini ditangani komisi.
“Kami masih menangani perkara-perkara korupsi. Pimpinan memiliki tekad dan semangat yang sama, yaitu memberantas korupsi yang merugikan keuangan negara,” ujar Firli.
Menurutnya, ke depan fokus KPK tidak hanya penindakan, tetapi juga berupaya mengembalikan aset dan penyelamatan uang negara.
“Penanganan korupsi tidak hanya penjarakan dan menghukum orang, tetapi juga mengembalikan kerugian negara,” tandas Firli.
Selasa (7/1), KPK menangkap Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dengan barang bukti uang Rp1,8 miliar. Sehari kemudian KPK menetapkan kader PKB itu sebagai tersangka suap pengadaan di proyek Dinas PU dan Dinas Bina Marga Sidoarjo bernilai puluhan miliar rupiah.
Rabu (8/1), penyidik KPK menangkap Komisioner KPU Wahyu Setiawan di Bandara Soekarno-Hatta pukul 12.55 WIB. Wahyu ditetapkan sebagai tersangka dugaan menerima suap terkait proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR dari Fraksi PDIP periode 2019-2024. Penyidik menyita uang suap sebesar Rp400 juta dalam bentuk dolar Singapura dari Agustiani Tio Fridelina selaku orang kepercayaan Wahyu.
Jumat (17/1) malam, KPK mengungkap dugaan korupsi proyek jalan di Kabupaten Bengkalis, Riau. Penyidik KPK melakukan pendalaman pada proyek pembangunan jalan di Kabupaten Bengkalis pada 2013-2015.
Kasus ini bermula dari tender enam proyek pada 2013 senilai Rp2,5 triliun. Proyek meliputi peningkatan ataupun pembangunan jalan di Batu Panjang-Pangkalan Nyirih, Duri-Sei Pakning, Jalan Lingkar Bukit Batu-Siak Kecil, Jalan Lingkar Pulau Bengkalis, Jalan Lingkar Barat Duri, dan Jalan Lingkar Timur Duri.
“Kini kami meningkatkan ke status penyidikan terhadap empat pelaksana proyek setelah menemukan bukti dugaan korupsi, baik dalam proses penganggaran maupun pelaksanaan,” tutur Firli.
Serangan balik
Dalam penilaian pengamat hukum pidana, Mudzakir, KPK di bawah pimpinan baru harus semakin profesional dan mampu menunjukkan sikap tidak diskriminatif terhadap partai politik.
“Jika KPK gagal menghadapi serangan balik dari partai politik, institusi menjadi taruhannya. Publik tidak mencibir pimpinan baru KPK yang sewaktu-waktu bisa diganti. Publik justru menyasar lembaga KPK,” kata Mudzakir.
MI/MOHAMAD IRFAN
Pengamat hukum pidana, Mudzakir.
Sebelumnya, tim kuasa hukum DPP PDIP mendatangi Dewan Pengawas KPK untuk mengadukan penyidik KPK terkait kasus Wahyu Setiawan. Politikus PDIP Harun Masiku diduga terlibat kasus itu. KPK yang sedianya menggeledah Kantor PDIP pun urung karena belum ada izin dewan pengawas.
“Jika mengantongi izin, KPK harus segera melakukan penyidikan, penggeledahan, dan pengambilan barang bukti yang diperlukan,” tandas Mudzakir. (Ant/X-3)
Iffa Rosita menegaskan pentingnya implementasi pedoman ini sebagai bentuk komitmen kelembagaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan bebas dari kekerasan seksual.
Saat ini fokus menyusun dokumen brief policy yang akan memuat sejumlah poin evaluasi dan catatan penting dari pengalaman penyelenggaraan pemilu dan pilkada sebelumnya.
Betty menjelaskan saat ini belum ada pembahasan khusus antara KPU dan semua pemangku kepentingan pemilu terkait e-voting.
Netralitas ASN merupakan salah satu isu krusial yang harus ditangani dengan penuh komitmen dan kokohnya peran Kemendagri dalam menangani permasalahan tersebut.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) RI akan segera memperbaharui dinamika perubahan data pemilih pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pemisahan jadwal pemilu nasional dan pemilu daerah.
KPU Mochammad Afifuddin mengapresiasi Mahkamah Konstitusi (MK) yang memutuskan untuk memisahkan pemilu tingkat nasional dan lokal mulai 2029.
Padahal, sektor kehutanan mengelola aset negara dengan nilai triliunan rupiah dan memiliki peran penting dalam keberlanjutan lingkungan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di kantor Inhutani V Jakarta.
Fitroh menyebut KPK menangkap pejabat badan usaha milik negara (BUMN), dalam OTT ini. Nama lengkapnya masih dirahasiakan, saat ini.
Fitroh mengatakan operasi itu berhsil mengamankan sembilan orang.
Fitroh menjelaskan, operasi senyap itu menyeret INHUTANI V. Ada direksi badan usaha milik negara (BUMN) yang terjaring.
WAKIL Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak menegaskan tidak ada yang perlu ditakuti terkait rencana Komisi III DPR RI memanggil KPK untuk rapat dengar pendapat (RDP).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved