Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
MANTAN Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi resmi menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) seusai menjalani pemeriksaan di KPK, Jumat (27/9). Kuasa hukum Imam, Soesilo Aribowo, mengatakan kliennya mendapat sekitar 20 pertanyaan dari penyidik. Pemeriksaan perdana itu, imbuh dia, berkisar seputar tugas Imam selaku Menpora dan hubungannya dengan sejumlah orang seperti Sekjen KONI Ending Fuad Hamidy dan Bendahara Umum KONI Jhonny E Awuy.
"Ditanyai apakah kenal dengan beberapa orang termasuk dengan Pak Hamidy dan Pak Jhonny," kata Soesilo di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (27/9).
"Menteri ini kan lebih kepada kebijakan sebetulnya. Yang berkaitan dengan teknis, ada di tataran bawah," imbuh Soesilo menjawab perihal dugaan penyimpangan penggunaan anggaran di Kemenpora. Juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan eks Menpora itu ditahan selama 20 hari pertama di Rutan KPK Pomdan Jaya Guntur, Jakarta.
Imam menjalani pemeriksaan perdana pascapenetapan status tersangka. Pemeriksaan berlangsung sekitar delapan jam. Ia datang ke Gedung KPK sekitar 10.00 WIB lalu keluar lobi KPK pada 18.15 mengenakan rompi tahanan. Ia tidak meladeni pertanyaan wartawan perihal materi pemeriksaan.
"Demi Allah, Allah itu Mahabaik dan takdirnya tidak pernah salah. Doakan saya menjalani proses hukum yang saya jalani ini, semoga semua berjalan dengan baik," ucap Imam seusai menjalani pemeriksaan.
Komisi antirasuah, pekan lalu, menetapkan Imam sebagai tersangka kasus suap (comittment fee) pengurusan proposal dana hibah KONI 2018. KPK menduga Imam menerima uang terkait dengan jabatan Menpora dan sebagai Ketua Dewan Pengarah Satlak Prima. Total dugaan uang yang diterima Imam Rp26,5 miliar. Uang diduga untuk kepentingan pribadi dan pihak terkait lain. Penetapan tersangka pengembangan dari operasi tangkap tangan KPK sebelumnya. KPK juga menetapkan asisten pribadi Imam, Miftahul Ulum, sebagai tersangka dan telah ditahan di Rutan KPK. (Dhk/X-6)
Indonesia dan Australia secara resmi meluncurkan program Beasiswa Studi Singkat Australia Awards – ‘Memajukan Industri Olahraga Indonesia: Peluang dan Strategi untuk Pertumbuhan’.
KEJUARAAN Pencak Silat Kemenpora International Pencak Silat Championship 2025 telah usai digelar di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Minggu (13/7).
Kemenpora akan melakukan beberapa strategi akan terciptanya sebuah industri olahraga melalui Patriot Run Indonesia Emas 2025.
AJANG lari Patriot Run Indonesia Emas 2025 akan digelar di Kota Bekasi pada 21 September mendatang.
Kejurnas diharapkan juga jadi pengungkit ekonomi.
Selain mendorong kebugaran dan kebiasaan olahraga masyarakat, sektor ekonomi juga dipastikan bergerak.
FESTIVAL Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII 2025 yang digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) memasuki hari kelima penyelenggaraan pada Rabu (30/7).
Indonesia Open Gymnastics 2025 telah dimulai sejak 2 Juli 2025 dan mempertandingkan disiplin Trampolin dan Ritmik.
Penilaian terhadap potensi atlet tak melulu didasarkan pada raihan gelar, namun juga mempertimbangkan peluang mereka untuk berkembang.
Kabupaten Cianjur diharapkan juga bisa memiliki wartawan yang memiliki kompetensi khusus pada bidang olahraga.
Jakarta Martial Arts Extravaganza (JMAE) 2025, festival pertandingan dan atraksi dari tiga cabang olahraga, yaitu Wushu, Muay Thai, dan Pencak Silat akan digelar pada 30 April hingga 4 Mei.
Program ini merupakan langkah preventif penting untuk menjaga kesehatan atlet agar dapat terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved