Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

SBY : Saya Sudah Siap Sambut Prabowo di Singapura

Dero Iqbal Mahendra
27/5/2019 23:47
SBY : Saya Sudah Siap Sambut Prabowo di Singapura
ketua Umum Partai Demokat Susilo Bambang Yudhoyono(Antara/Sigid Kurniawan)

KETUA umum Partai Demokrat Suslilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan dirinya memang sempat akan bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga merupakan capres nomer urut 02 Prabowo Subianto di Singapura.

Namun belakangan pertemuan tersebut batal dan dikabarkan akibat adanya pertemuan Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Presiden Joko Widodo dalam jarak waktu yang hampir bersamaan.

Padahal menurut SBY ketika itu ia sudah siap menyambut Prabowo yang juga akan menjenguk istrinya Kristiani Herawati alias Ani Yudhoyono yang sedang dirawat di Singapura.

Baca juga : Ingin Jokowi-Prabowo Bertemu, SBY : Tak Perlu ada Kesepakatan

"Sebenarnya hampir bersamaan dengan pertemuan Jokowi dan AHY, juga sudah direncanakan pertemuan saya dan Prabowo di Singapura yang juga atas permintaan beliau (Prabowo)," tutur SBY dalam rekaman video kontemplasi Ramadan yang diputar dalam acara buka puasa bersama pengurus DPP Partai Demokrat, di kediamannya, Jalan Mega Kuningan Timur, Jakarta, Senin, (27/5).

"Saya sudah sangat siap untuk menyambut dan menerima Prabowo, namun sayang secara mendadak beliau membatalkan pertemuan tersebut," lanjut SBY.

Presiden Ri ke-6 itu pun menjelaskan pertemuan antar setiap tokoh merupakan suatu hal yang positif.

Dalam hal pertemuan antara AHY dan Jokowi pun lebih kepada memenuhi undangan Presiden yang ingin membicarakan persoalan kebangsaan dan sama sekali tidak membahas lobi lobi politik sebagaiman diberitakan.

SBY menilai pertemuan dengan lawan politik bukan merupakan suatu hal yang tabu. Bagi SBY partai Demokrat memiliki prinsip berbeda dan tidak ingin ditarik-tarik dengan pandangan tersebut. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya