Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
SAAT menanggapi beredarnya video kekerasan anggota kepolisian terhadap seorang pemuda yang viral di media sosial, Polri akan menindak tegas anggotanya apabila terbukti melanggar prosedur standar operasi dalam menangani kericuhan Selasa (21/5) dan Rabu (22/5).
Hal ini dikemukakan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Kemenko Polhukam, Jakarta, kemarin. Dedi merujuk video yang memperlihatkan polisi berbuat kekerasan terhadap seorang pelaku kericuhan 22 Mei atas nama A alias Andri Bibir.
“Mabes Polri sudah menurunkan Propam. Propam meminta keterangan beberapa saksi terkait video itu,” kata Dedi.
Dedi menyebutkan saksi terkait tindakan keras polisi, termasuk tersangka Andri Bibir juga sudah diinterogasi mengenai tindakan anggota kepolisian. Menurut Dedi, polisi akan bersikap profesional dalam menegakkan hukum terhadap anggota yang melanggar dan bekerja tidak sesuai prosedur.
“Nanti akan diperiksa dan akan ditindak secara tegas sesuai ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku di internal kepolisian,” ujar Dedi.
Dedi menegaskan video yang viral itu merupakan hoaks karena menggabungkan dua peristiwa yang berbeda. Akan tetapi, dia tidak menampik kalau anggota Brimob mengepung tersangka Andri ketika hendak menangkap perusuh tersebut.
Sebelumnya, polisi juga sudah membentuk tim pencari fakta untuk menyelidiki korban anak-anak yang diduga bukan pelaku kericuhan, tetapi mendapat tindakan aparat kepolisian hingga tewas dalam kerusuhan Rabu (22/5) tersebut.
Melalui keterangan tertulisnya, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendesak Polri mengusut tuntas korban anak dalam kericuhan 22 Mei. Data awal KPAI, jumlah anak yang meninggal akibat kericuhan 21-23 Mei sebanyak tiga orang dan korban luka yang sedang dirawat di RS Tarakan dua orang.
“Kami harap polisi mengusut tuntas terhadap tiga korban anak yang meninggal, termasuk yang dirawat di RS. KPAI terus melakukan koordinasi dengan kepolisian untuk mengetahui penyebab tindakan kekerasan terhadap anak-anak tersebut,” kata KPAI dalam keterangan tertulisnya.
Penembakan pos Brimob
Kepolisian masih menyelidiki penembakan misterius Markas Korps Brimob Batalyon B Pelopor Kompi 3 Watumas, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah.
Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Berdasarkan temuan di lapangan dan pemeriksaan CCTV di lokasi perkara, penembak misterius melancarkan aksi menggunakan kendaraan roda empat.
“Insiden itu menyebabkan Bripka Imam Santoso, anggota Brimob yang bertugas terluka. Imam mengalami luka ringan di kepala dan kini menjalani perawatan di RS,” kata Dedi.
Peristiwa penembakan terjadi Sabtu (25/5) sekitar pukul 02.00 WIB. Ketua RT 01/RW 03 Kelurahan Purwanegara, Riyadi, mengatakan dirinya mendengar dua letusan sangat keras.
Herlina, pemilik warung di depan Mako Brimob, menambahkan dirinya juga mendengar letusan tiga kali. “Saya pikir ada penangkapan penjahat, ternyata penembakan.”
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Agus Triatmaja menyatakan sejauh ini aparat masih melakukan penyelidikan.
“Kami meningkatkan kewaspadaan. Polres Purwokerto dibantu Polda Jateng kini mendalami di lokasi. Kalau sudah ada hasilnya, nanti kami informasikan kepada media.” (LD/WJ/Ant/X-3)
Pendekatan dialogis juga dimaksudkan untuk mengetahui apa alasan mereka menolak kehadiran struktur TNI di sejumlah wilayah.
Macron mengatakan kenangan yang paling membekas ialah di saat dirinya mengunjungi Akademi Militer di Magelang.
Presiden Prancis Emmanuel Macron menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto. Ia juga menyebut Prabowo sebagai sahabat.
Pelaksanaan MPLS ditekankan agar siswa bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah yang baru.
Kegiatan ini merupakan bagian dari kontribusi aktif TNI dalam mendukung agenda nasional, khususnya Asta Cita ke-2 Presiden RI, yaitu mewujudkan swasembada pangan guna kemandirian bangsa.
Penanaman pohon buah-buahan yang dilakukan supaya dapat menahan tanah dan masyarakat juga bisa mendapatkan hasilnya ketika berbuah.
Tugas Polri tidaklah mudah karena banyak persoalan internal dan eksternal yang muncul.
STAF Sumber Daya Manusia Polri (SSDM Polri) meluncurkan buku berjudul Policing in Indonesia.
Total ratusan paket disiapkan sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat sekitar.
Jagung, menurut Arief, merupakan komoditas strategis nasional yang berperan penting dalam industri pangan.
Anggota Komisi I DPR RI Sarifah Ainun Jariyah mendesak Polri mengusut tuntas kasus kematian tidak wajar diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan.
KOMISI III DPR RI menyetujui pagu indikatif anggaran Polri Tahun 2026 sebesar Rp109,6 triliun dalam rapat kerja bersama DPR yang digelar pada Senin (7/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved