Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Evaluasi Pelaksanaan Pemilu Baru Dibahas Tahun Depan

Insi Nantika Jelita
02/5/2019 09:40
Evaluasi Pelaksanaan Pemilu Baru Dibahas Tahun Depan
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo(ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

PEMERINTAH bersama DPR dan penyelenggara pemilu baru akan mengevaluasi pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 pada awal tahun depan.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengungkapkan, di antara hal yang akan menjadi bagian evaluasi ialah jumlah TPS dan kesiapan logistik hingga tiba di tiap-tiap tempat pemungutan suara (TPS).

“Nantinya setelah selesai, awal Januari 2020 kita kan rapat bersama DPR RI, penyelenggara pemilu (KPU, Bawaslu, dan DKPP), serta semua pihak terkait. Pemerintah akan inventarisasi hal-hal yang perlu disempurnakan dan perlu ditingkatkan secara komprehensif mengenai jumlah TPS, logistiknya, dan sebagainya,” kata Tjahjo di Jakarta, Selasa (30/4).

Tjahjo menyebutkan pihaknya juga akan mencermati banyaknya petugas KPPS yang meninggal dunia dalam tugas. Selain ungkapan belasungkawa, Tjahjo juga mengatakan pemerintah akan memberikan apresiasi dan penghargaan atas dedikasi para syuhada kusuma bangsa tersebut.

“Di luar dugaan adanya musibah banyaknya KPPS kita yang meninggal dunia, kami turut berdukacita. KPU dan pemerintah melalui Menteri Keuangan juga akan memberikan sedikit bantuan sebagai rasa tanggung jawab. Tahun depan sistem kerjanya juga akan kami bagi, apakah dibagi per sif tergantung apakah pilpres dan pilegnya digabung atau dipisah beberapa waktu,” ungkap Tjahjo.

Diungkapkan Tjahjo, ­evaluasi tersebut dimungkinkan akan dilakukan anggota DPR terpilih dengan menjadwalkan pertemuan bersama  pihak terkait.

“Saya kira DPR RI yang baru nanti setelah terbentuk akan menjadwalkan pertemuan antara pemerintah dan KPU, dan elemen penggiat demokrasi, termasuk kita libatkan ahli misalnya dari LIPI dan sebagainya termasuk e-voting,” paparnya.  

Meski demikian, Tjahjo menilai secara umum Pemilu 2019 berjalan aman, lancar, dan ter-tib, yang ditopang dari kesiap-an aparat keamanan mengamankan pelaksanaan pencoblosan hingga ­tingkat partisipasi ­masyarakat yang melampaui target ­pemerintah.

“Sistem keamanan terpadu dari Polri, TNI, dan BIN dalam penjagaan Pemilu 2019 sudah baik. Tingkat partisipasi ­masyarakat juga cukup bagus, lebih dari 80%,” ungkap Tjahjo.

Sementara itu, KPU masih memverifikasi para ­petugas penyelenggara pemilu yang meninggal dunia dan ­sakit--banyak yang menyebut mereka sebagai pahlawan demokrasi--untuk pemberian santunan.

“Berdasarkan surat dari Menteri Keuangan kemarin kan sudah jelas angkanya dan kategori kecelakaan kerjanya,” kata komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi. (Ins/Ant/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik