Headline

Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.

Fokus

Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.

Surya Minta Kader Jaga Komitmen Kebangsaan

Arnoldus Dhae
09/4/2019 08:20
Surya Minta Kader Jaga Komitmen Kebangsaan
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (tengah) didampingi Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya (kanan) dan Ketua DPD NasDem sekaligus Bupati(MI/Susanto)

KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh memuji Bali yang memiliki karakteristik khusus. Untuk itu visi dan misi NasDem harus diseleraskan dengan warga Bali.

“Kita perlu perkuat komitmen kebangsaan kita dan ini telah ditanamkan masyarakat Bali,” jelasnya.

Menurut Surya, modal kultural baik dari sisi kapital sosial, kapital kultural, Bali yang paling bertahan dan ini menjadi tugas seluruh kader ikut menja-ganya. “Bali ini sudah memiliki segalanya. Di sisi lain memang diakui saat ini telah terjadi banyak pergeseran, perubahan di Bali.

Seperti hal-hal yang menyangkut sosial kulturalnya karena sekarang Bali sudah sangat heterogen,” imbuhnya.

“Sederhananya kalau dulu di Bali, warga tak khawatir menaruh barang berharganya di luar rumah. Pintu rumah juga tidak ditutup karena tidak akan hilang barang-barang di dalamnya. Namun, sekarang hal itu sudah tak terlihat akibat pergeseran nilai sosial, baik karena perkembangan zaman maupun banyaknya pendatang yang masuk.”

Sekalipun sudah terjadi pergeseran akibat perubahan sosial, menurut Surya, sejauh ini masyarakat Bali masih bisa menjaga kearifan lokalnya dan Bali jadi rumahnya Indonesia dengan keberagamannya.  Ketua DPW NasDem Bali IB Oka Gunastawa mengatakan ini yang kedua kali Surya sidak ke DPW NasDem Bali. “Kami tentu senang karena ini jadi spirit bagi kita dan kantor ini memang buka 24 jam untuk menerima aspirasi,” ujarnya.

Oka Gunastawa yang juga caleg DPR RI Dapil Bali ini mengatakan kedatangan Surya juga sebagai wujud perhatian yang besar karena di tengah kesibukannya bisa hadir dan memberi pengarahan baik untuk jajaran NasDem dan masalah kebangsaan.

“Ini menunjukkan Surya Paloh sangat serius dan totalitas untuk mendorong dan mengawal NasDem,” jelas politisi asal Karangasem ini.

Tidak khawatir

Di sisi lain, NasDem mengaku tidak khawatir akan adanya potensi kesalahan hitung akibat lamanya proses hitung suara di Pemilu 2019. NasDem meyakini dengan diselenggarakan pemilu serentak, pengawasan yang dilakukan dapat lebih fokus dan mampu meminimalisasi kecurangan.

“Dari berbagai persiapan yang sudah dilakukan, kami tidak khawatir akan adanya kesalahan hitung. Semua infrastruktur pemilu yang di dalamnya ada KPU dan Bawaslu sudah disiapkan,” kata Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya.

Willy meyakini dalam pe-milu kali ini pengawas tempat pemungutan suara harus dapat bekerja lebih keras lagi jika dibandingkan dengan pemilu sebelumnya, mengingat ada lima kertas suara yang harus dihitung.

Dari simulasi yang sudah dilakukan KPU yang melibatkan seluruh parpol peserta Pemilu 2019, proses penghitungan suara maksimal bisa menghabiskan waktu hingga pukul 23.00 WIB atau 00.00 WIB.

Namun, kondisi ini pun sudah diantisipasi dengan pemecahan TPS yang memiliki pemilih di atas 300 orang. “Proses penghitungan suara yang paling terakhir ialah penghitungan suara di DPRD kabupaten/ kota. Mungkin di saat ini yang eskalasinya mulai meningkat, mengingat saksi-saksi di TPS tentunya sudah mulai kelelahan,” ucapnya.

Menurutnya, pengawas yang diterjunkan Bawaslu juga sudah dipersiapkan dan dilatih untuk mengawasi proses penghitungan suara hingga usai. Di sisi lain, parpol yang sudah menyiapkan saksinya juga dituntut hal yang sama. (Uta/P-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya