Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Soal Server KPU Disetting Dilontarkan di Rapat Relawan Prabowo

Wibowo Sangkala
05/4/2019 21:09
Soal Server KPU Disetting Dilontarkan di Rapat Relawan Prabowo
Mantan Bupati Serang, Banten, Ahmad Taufik Nuriman.(Dok MI)

MANTAN Bupati Serang, Banten, Ahmad Taufik Nuriman membenarkan kediamannya dijadikan tempat rapat relawan dan tim pemenangan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dalam rapat tersebut salah satunya membahas soal adanya dugaan server Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah disetting agar memenangkan pasangan Jokowi-Ma'Aruf Amin.

Namun purnawirawan TNI-AD itu mengaku lupa waktu pertemuan di rumahnya tersebut. "Waktunya sih saya lupa, seminggu atau dua minggu lalu," ujar Taufik, Jumat (5/4).

Bahkan, Ketua Purnawirawan Korps Baret Merah Wilayah Banten itu mengaku tidak mengenal siapa yang melontarkan server KPU telah disetting. Tapi dia adalah seorang konsutan politik pasangan Prabowo-Sandi. "Saya juga tidak mengenal siapa yang melontarkan itu, tapi dia konsultan politik," tambah Taufik.

Baca juga: KPU Laporkan Pengunggah Video Hoaks Server KPU ke Bareskrim

Taufik mengaku mengetahui ramainya pemberitaan soal server KPU telah diatur setelah diunggah di Youtube. "Ini menjadi ramai setelah diunggah di Youtube dan kemudian KPU RI melaporkan pengunggah video tersebut ke Bareskrim, itu juga saya tahu dari media," ungkap Taufik.

Dalam video tersebut Taufik mengakui rapat itu terjadi di rumahnya. Namun Taufik membantah mengundang para relawan Prabowo-Sandi ke rumahnya. "Mereka (relawan) kebetulan ada agenda di Banten dan bertemu di rumah saya karena di rumah saya ada ruang buat rapat," ujar Taufik.

Relawan dan tim pemenangan yang terlibat rapat di rumah Taufik berjumlah sekitar 30-an orang. "Jumlahnya sekitar 30-an orang," tambah Taufik. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya