Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Kubu 01 Gencarkan Gerakan Rabu Putih

Insi Nantika Jelita
28/3/2019 08:50
Kubu 01 Gencarkan Gerakan Rabu Putih
Pasangan Capres-cawapres Nomor urut 01 Jokowi-KH Ma'aruf Amin.(Dok. MI)

CALON presiden Joko Widodo menginstruksikan para relawan, pendukung, dan simpatisannya untuk melakukan Gerakan Rabu Putih pada 17 April 2019.

Adapun calon wakil presiden Ma'ruf Amin mengatakan sudah sepakat dengan rencana tersebut, yakni pada Rabu, 17 April mendatang, harus menggunakan baju putih.

"Memang Pak Jokowi sudah (menyampaikan Rabu Putih) dan saya sepakat. Bahwasanya hari Rabu itu hari baju putih dan memilih, yaitu pasangan yang makai putih," ucap Kiai Ma'ruf di Temanggung, Jateng, kemarin.

Dia kembali mengingatkan bahwa putih adalah kita, dan masyarakat diminta untuk memilih yang menggunakan baju putih.

"Jadi putih adalah kita. Karena itu kita akan memilih gambar yang menggunakan baju putih," jelas Ma'ruf Amin lagi.

Sebelumnya, Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, menyerukan gerakan yang sama. Dia menuturkan, aksi itu penting untuk melawan hoaks jelang pilpres.

Menurutnya, hoaks memengaruhi masyarakat untuk tidak berangkat ke tempat pemungutan suara (TPS), menggunakan hak pilih.

Demi meningkatkan partisipasi masyarakat dalam memiih, GP Ansor akan melakukan gerakan Rabu Putih.

Dia memastikan jutaan anggota Ansor akan turut serta dalam gerakan itu.

Sebagian anggota Ansor akan difungsikan sebagai tenaga pembantu pengamanan yang dilakukan TNI dan Polri pada 17 April 2019, sedangkan sebagian lainnya berpartisipasi dalam gerakan Rabu Putih.

"Kita punya 4,7 juta kader Ansor seluruh Indonesia. Sebagian kita akan fungsikan mereka sebagai tenaga pembantu pengamanan TNI, Polri. Kemudian yang lain, yang tidak sedang bertugas, kita minta untuk menggerakkan pemilih melalui gerakan Rabu Putih," ungkapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Amin, Hasto Kristiyanto, mengatakan dalam kampanye terbuka, Jokowi selalu menyinggung penggunaan warna putih. Di Banten dan Jawa Timur, misalnya, Jokowi menegaskan warna putih menjadi simbol politik kebenaran.

"Putih adalah cermin kebersihan nurani yang menyebabkan alam pikir berkreasi dan berdaya cipta dengan segala sesuatu hal yang baik," kata Hasto, Selasa (26/3).

Beda dengan petahana, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memilih busana jas warna hitam dalam gambar surat suara mereka. Bagi Hasto, busana Prabowo-Sandi punya makna lain.

"Hitam adalah simbol politik hoaks, politik fitnah, yang selama ini selalu menyerang Jokowi-Amin", ujar Hasto.

Prabowo Subianto saat kampanye terbuka di Bali, Selasa, meminta pendukungnya untuk melawan fitnah dan hoaks dengan berjoget. (Ins/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya