Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
PARTAI NasDem terus berjuang untuk mensejahterahkan seluruh rakyat Indonesia termasuk masyarakat di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.
NasDem menyadari perlu ada pemerataan pembangunan di seluruh pesisir kampung di empat kepulauan besar yang ada di Raja Ampat yaitu, Waigeo, Misool, Salawati, dan Batanta.
Dalam menjangkau kampung-kampung di berbagai pulau di wilayah Kabupaten Raja Ampat itu, NasDem terus mendekatkan diri kepada masyarakat di akar rumput.
Tekad perjuangan NasDem hanya satu, yaitu mensejahterahkan rakyat Raja Ampat, sehingga tidak ada lagi rakyat yang berteriak karena tak diperhatikan.
“Kesejahteraan adalah cita-cita seluruh rakyat Raja Ampat. Dan itu menjadi perjuangan NasDem. Kepentingan NasDem Raja Ampat bukanlah kepentingan pribadi atau satu golongan. Kepentingan Partai NasDem adalah kepentingan untuk masa depan rakyat Raja Ampat yang cerah dan bahagia”, kata Ketua DPD NasDem Raja Ampat, Manuel Piter Urbinas.
Menghadapi pesta demokrasi 2019, NasDem selalu berpegang pada politik santun. Hal itu tercermin dari 20 calon anggota legislatif (caleg) yang diusung NasDem.
Baca juga : NasDem Siap Perjuangkan Kemudahan Pinjaman untuk UMKM
Mereka adalah para figur yang memiliki gagasan maju dan pribadi yang teruji sehingga dapat membawa suatu perubahan yang lebih baik di Raja Ampat. Caleg NasDem telah berkomitmen untuk berjuang, mengawal aspirasi rakyat, untuk pembangunan Raja Ampat lebih baik ke depannya.
“Para caleg yang ditampilkan NasDem itu merupakan para figur yang diinginkan oleh rakyat sebagai caleg 2019. Mereka adalah figur-figur pilihan rakyat untuk mengawal aspirasi demi perubahan ataupun kemakmuran rakyat Raja Ampat ke depan”, kata Manuel Piter Urbinas yang juga Wakil Bupati Raja Ampat
Dan paling penting lagi, tambah Piter Urbinas, NasDem Raja Ampat senantiasa membuka diri dan selalu menyerap aspirasi dan keluhan rakyat demi kebaikan Raja Ampat ke depan. Sehingga NasDem memahami dan memberikan solusi apa yang diinginkan rakyat akar rumput, mulai dari Waisai hingga Ayau.
“Kemakmuran partai bukan kebanggaan kami, tapi kesejahteraan rakyat Raja Ampat adalah tanggung jawab kami. Oleh karena itu, jika rakyat percaya pada Partai NasDem untuk pegang palu DPRD Raja Ampat ke depan, seluruh pengurus NasDem dan kader akan terus berjuang untuk kesejahteraan rakyat Raja Ampat”, tutupnya sambil mengucapkan “Salam Restorasi”. (OL-8)
Festival ini menampilkan berbagai atraksi budaya seperti tarian tradisional, musik daerah, dan pameran kerajinan tangan, serta bazar Ekraft UMKM.
Masyarakat Papua Barat mendatangi kantor KPK dan Kejagung untuk melakukan klarifikasi dan memberikan informasi hasil investigasi terkait Gubernur Papua Barat Dominggus Madacan.
BENCANA tanah longsor dan banjir bandang Pegunungan Arfak, tepatnya di Kampung Jim, Distrik Catubouw, Papua Barat menelan belasan korban jiwa.
Jumlah keseluruhan korban dalam peristiwa itu sebanyak 24 orang, terdiri atas lima orang selamat, 16 korban meninggal dunia, sedangkan tiga korban lainnya belum berhasil ditemukan.
Brimob melakukan pencarian Iptu Tomi Samuel Marbun, anggota yang dilaporkan hilang sejak 18 Desember 2024 di kawasan Kali Rawa, Distrik Moskona, Kabupaten Teluk Bintuni.
Buku Cahaya Fajar dari Balik Gunung Mbaham mengupas perjalanan kepemimpinan Ali Baham Temongmere (ABT), pejabat Papua Barat yang mengedepankan pembangunan berbasis budaya.
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka suap terkait buronan Harun Masiku. Hasto disebut aktif mengupayakan Harun memenangkan kursi anggota DPR pada Pemilu 2019.
Bagi Mahfud, batalnya memakai kemeja putih tersebut lima tahun lalu menyimpan pesan tersendiri.
KPID Sulawesi Selatan mengaku belum bisa menindak caleg dan parpol yang mulai mencuri start pada Pemilu 2024.
PENDUKUNG Joko Widodo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 kini berbalik mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024.
Beberapa upaya dari KPU untuk mencegah terjadinya kembali korban jiwa dari petugas KPPS.
"Mas Ganjar kan enggak nyapres, enggak nyapres beliau," kata Immanuel di Jakarta, Minggu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved