Headline

Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.

Fokus

Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.

Dukungan Alumni untuk Jokowi, Sikap Tegas Melawan Hoaks

Micom
11/2/2019 12:26
Dukungan Alumni untuk Jokowi, Sikap Tegas Melawan Hoaks
(MI/BARY FATHAHILAH)

JURU bicara Tim Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Amin, Ace Hasan Syadzily, menyebut ada fenomena arus baru politik Indonesia yang dirasakannya saat hadir dalam acara gerakan deklarasi para alumni. Pertama, alumni merupakan bagian kelas menengah yang sebelumnya memilih diam dan tidak menyampaikan pilihan secara terbuka.

"Mengapa mereka akhirnya bangkit mengambil posisi? Karena mereka muak dengan cara berpolitik menebar hoaks, membangun kecemasan dan menakut-nakuti publik. Mereka muak dengan cara berpolitik seperti itu," kata Ace dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (11/2).

Kedua, para alumni merupakan kelompok kritis yang tidak mudah dirayu dengan sandiwara dan juga tidak takut dengan model propaganda ala firehose falsehood. Mereka bergerak melawan propaganda seperti itu, dan tahu mana fakta dan fiksi. Ketiga, gerakan alumni menjadi tanda hadirnya voluntarisme, semangat kerelawanan.

Baca juga: Didukung Alumni Mesir Indonesia, Ma'ruf Amin makin Yakin Menang

Ace menyebut para alumni merancang segala sesuatunya secara sendiri, termasuk dengan sumber pembiayaan dan tenaga relawan. Yang hadir pun memiliki semangat voluntarisme karena mereka ingin mendukung orang baik tetap menjadi presiden.

"Keempat, kebangkitan kelas menengah terdidik untuk stand up bersama Pak Jokowi akan mempengaruhi swing voters yang masih ragu dengan pilihannya dan undecided voters yg belum menentukkan pilihannya," imbuh Ace.

Jumlah undecided voters dan swing voters akan semakin menipis dengan semakin dekatnya waktu pemilihan. Bahkan swing voters yg selama ini mendukung Prabowo-Sandi akan mulai ragu dengan pilihannya dan bergeser untuk memilih Jokowi-Amin.

Sebagai kelompok terpelajar, lanjut Ace, para alumni tidak tinggal diam dengan model kampanye seperti ini dan merasa gerah jika bangsa ini akan dibawa kepada kepunahan dan pesimistik. Karena itu, mereka mengekspresikan sikap politiknya dengan memberikan dukungan kepada Jokowi-Amin yang telah banyak menorehkan prestasi untuk bangsa ini.

Para alumni tak bisa membiarkan Jokowi bekerja sendiri untuk kemajuan bangsa apalagi menghadapi sembutan hoaks, kebohongan, hingga pesimisme. Selain itu, dukungan khusus seperti yang diberikan alumni mesir menyiratkan adanya kesamaan pandangan tentang nilai-nilai Islam moderat dan Islam wasathiyah. Mereka konsisten menentang Islam radikal dan khilafah Islamiyah yang mendompleng dalam Pilpres 2019 kepada salah satu calon tertentu

"Pak Jokowi dan Abah Kiai Ma'ruf itu antikhilafah yang mau meruntuhkan NKRI, bukan antiumat Islam," pungkasnya.(RO/OL-5)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya