Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
TERSANGKA kasus penyebaran hoaks Ratna Sarumpaet mengaku tidak pernah ditengok oleh tokoh-tokoh dari kubu Prabowo-Sandiaga.
Fadli Zon mengaku memang tak ada niat dari kubu Prabowo-Sandiaga untuk menjenguk Ratna di tahanan. Ia mengatakan mereka sudah sangat kecewa akibat dibohongi.
"Memang tidak ada niat sih. Kami nih kan keki, jengkel sekali merasa dibohongi kok," ujar Fadli, di gedung DPR, Jakarta, Jumat, (01/02).
Fadli mengatakan pihaknya merasa sangat dirugikan oleh sikap Ratna. Hal itu bahkan sampai berdampak pada survei perolehan dukungan bagi Prabowo kala itu. Kasus Ratna juga sempat menjadi bahan pembahasan yang dilontarkan Jokowi kala debat.
"Lihat saja, itu sampai jadi bahan bagi Jokowi kan. Di debat pertama itu jadi bahan. Ditanya apa, dijawabnya soal kasus RS," ujar Fadli.
Baca juga: Ratna Sarumpaet Dikembalikan ke Rutan Mapolda Metro Jaya
Ratna ditahan karena terbukti menyebarkan hoaks. Ia sempat mengaku dipukuli orang tak dikenal dan kubu Prabowo-Sandiaga kemudian mengarahkan tuduhan padaa kubu Jokowi hingga menimbulkan kegaduhan.
Pada akhirnya, sandiwara Ratna terungkap dan ia mengakui bahwa sebenarnya mengalami memar di muka akibat menjalani operasi plastik. (OL-7)
Dia pun menegaskan DPD selaku pengawas dan pengawal akan mendukung implementasi Astacita sebagai peta pemerataan hingga ke level daerah.
Dengan pembaruan pendidikan, tokoh terdidik seperti Soekarno dan Sutan Sjahrir lahir dan menjadi pelita bagi masyarakatnya.
Management politik pemerintahan Prabowo dinilai mendahulukan mensejahterakan pejabat dan mengesampingkan kesejahteraan rakyat
Lodewijk menjelaskan pemerintah sangat berkomitmen untuk memberantas praktik tambang ilegal, terutama yang mempunyai beking oknum pejabat.
Hasto menyampaikan pernyataan tersebut ketika ditanya jurnalis mengenai adanya pertemuan Megawati dengan Prabowo setelah pemberian amnesti.
Sebanyak 8.000 orang memenuhi area Istana Merdeka mengikuti rangkaian upacara yang berlangsung sejak pukul 08.30 WIB sampai dengan pukul 12.00 WIB.
SEORANG wanita paruh baya dengan paras yang sangat mirip dengan Ratna Sarumpaet membuat ulah di Bali saat Nyepi.
Permohonan pembebasan bersayarat (PB) Ratna diterima dan dikabulkan sehingga Ratna menjalani hukuman selama lebih kurang 15 bulan
Ratna sebelumnya divonis 2 tahun penjara oleh majelis hakil PN Jaksel. Vonis itu jauh lebih ringan dari tuntutan jaksa, yaitu 6 tahun penjara.
Alasan JPU mengajukan banding ialah putusan majelis hakim yang memberikan vonis kurang dari setengah tuntutan JPU dinilai tidak memberikan efek preventif.
JAKSA Penuntut Umum yang menangani terdakwa kasus berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet juga mengajukan banding atas vonis yang diberikan kepada terdakwa karena dianggap ringan.
Padahal, sehari sebelumnya Ratna menyatakan tidak ingin mengajukan banding dan memilih ingin fokus menulis buku serta menikmati sisa di masa tahanan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved