Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

KPU DKI Akui Kondisi TPS Renggang saat Pemungutan Suara

Tri Subarkah
28/11/2024 17:29
KPU DKI Akui Kondisi TPS Renggang saat Pemungutan Suara
Petugas KPPS melayani warga yang menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 2024 di TPS 05, Petamburan, Jakarta Barat, Rabu (27/11/2024).(MI/Usman Iskandar)

KETUA KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata belum dapat memastikan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024. Kendati demikian, ia mengaku kondisi tempat pemilihan suara (TPS) pada hari pemungutan suara, Rabu (27/11) cukup renggang.

"Memang menurut pemantauan kami, alur pemilih di TPS agak rengnggang, tapi kita belum tahu pastinya angka partisipasi," katanya di Kantor KPU DKI Jakarta, Kamis (28/11).

Wahyu mengatakan, pihaknya masih harus menunggu hasil rekapitulasi yang dilakukan secara manual berjenjang dari tingkat kelurahan, kecamatan, kotamadya, sampai provinsi untuk mengetahui hasil Pilkada Jakarta 2024, termasuk tingkat partisipasinya.

Jika nantinya memang terjadi penurunan angka pemilih, ia menyebut KPU DKI Jakarta bakal melakukan evaluasi. Menurutnya, evaluasi diperlukan untuk mengetahui faktor penentu penurunan partisipasi pemilih.

"Apakah memang disebabkan karena program-program kami yang kurang baik di masyarakat atau memang ada kondisi tertentu. Karena saya berkoordinasi dengan beberapa teman di provinsi yang lain, di provinsi lain juga mengalami partisipasi yang tidak terlalu bagus," ujarnya.

Kendati demikian, Wahyu mengungkap bahwa tingkat partisipasi pilkada biasanya memang selalu lebih rendah jika dibanding pilpres. Pada Pilkada Jakarta 2007 dan 2012, misalnya, partisipasi pemilih hanya berada di angka 65%. 

Peningkatan partisipasi terjadi saat Pilkada Jakarta 2017 yang mencapai 78%. Diketahui, saa itu kontestasi diikuti oleh Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Basuki Tjahaja Purnama-Djrot Syaiful Hidayat. (P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya