Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
LEMBAGA survei politik Poldata Indonesia mengungkapkan hasil survei elektabilitas terkini calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Pilkada Kota Bogor 2024 yang dilaksanakan pada 1-10 November 2024. Fajar Arif Budiman selaku peneliti Poldata Indonesia memberikan bocoran hasil riset terkait persepsi dan perilaku pemilih di Kota Bogor.
Elektabilitas masing-masing paslon dalam pengukuran tersebut yaitu Dedie A Rachim-Jenal Mutaqin (33%), Sendi Fardiansyah-Melli Darsa (22%), Atang Trisnanto-Annida Allivia (21%), Raendi Rayendra-Eka Maulana (7%), dan Rena Da Frina-Teddy Risandi (5%).
"Kinerja kampanye Sendi-Melli paling baik di antara kelima peserta Pilkada Kota Bogor. Sebagai pemain baru, Sendi mampu mengimbangi Dedie yang pernah menjadi Wakil Wali Kota dan Atang yang pernah menjadi Ketua DPRD Kota Bogor. Keduanya politisi senior yang sudah malang-melintang mendominasi politik di Kota Bogor," ujar Fajar dalam acara bertajuk Diskusi Publik Pilkada Kota Bogor 2024: Menakar Kekuatan Pasangan Calon Wali Kota Bogor di Pilkada 2024 pada Minggu (17/11) siang, bertempat di Imah Nini Coffee, Bogor.
Fajar juga menyampaikan bahwa terjadi tren penurunan elektabilitas Dedie A. Rachim terutama semenjak dipasangkan dengan Jenal Mutaqin. Di waktu yang bersamaan Sendi Fardiansyah justru menunjukkan kinerja kampanye yang luar biasa.
"Menurut saya, berdasarkan pengukuran ini elektabilitas Dedie A. Rachim, meski masih unggul, masih terlalu rendah mengingat beliau mantan Wakil Wali Kota Bogor yang didukung langsung dan penuh oleh mantan Wali Kota Bogor yang sekarang merupakan Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya," terang Fajar.
Lebih jauh Fajar juga menyoroti jalannya kontestasi Pilkada Kota Bogor yang kini kian mengerucut kepada persaingan di antara tiga paslon saja. "Kalau lihat trennya seperti ini, sekarang memang hanya tiga paslon yang terlihat kompetitif untuk memenangkan kontestasi: Dedie Rachim, Sendi Fardiansyah, dan Atang Trisnanto," beber peneliti lulusan Universitas Padjadjaran tersebut.
Dengan waktu kampanye kurang dari 10 hari tersisa, Fajar memprediksi bahwa Sendi-Melli atau Atang-Annida sangat berpotensi untuk melampaui angka elektabilitas Dedie pada hari pemilihan 27 November 2024. "Kalau trennya terus naik dalam sisa 10 hari ke depan, bukan hal yang mustahil angka elektabilitas Sendi dan atau Atang akan mengungguli persentase Dedie Rachim," tutup Fajar. (RO/Z-2)
Pelaksanaan kontrak pesawat jet, KPU RI mampu melakukan efisiensi pembayaran. Sebab, nilai kontrak awal pengadaan itu sebesar Rp65 miliar.
Jika Bawaslu dan KPU memiliki usulan program baru, harus segera diajukan sebelum 24 April 2025.
ANGGOTA Komisi II DPR RI Taufan Pawe menilai adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) untuk meminta adanya Pemungutan Suara Ulang (PSU) menandakan penyelenggara tidak profesional
Suhartoyo juga mendiskualifikasi Anggit Kurniawan sebagai calon wakil bupati Pasaman dalam Pilkada Kabupaten Pasaman.
Arya Fernandes mengatakan keterpilihan untuk gubernur dari kalangan perempuan hanya 5,4% sementara gubernur terpilih laki-laki 94,6%.
Kuasa hukum pasangan tersebut, Tri Wiyono Susilo mengatakan pihaknya telah berbesar hati dan menghargai secar penuh putusan yang dibuat oleh MK.
"Dari segi teoretis dan data empiris, pemilu yang baru dilaksanakan ini justru merugikan kualitas demokrasi."
Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 di 24 daerah akan menimbulkan sejumlah konsekuensi.
WAKIL Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi menyoroti kompleksitas Pemilu serentak atau yang berlangsung bersamaan, terutama dalam konteks pemilihan legislatif dan presiden
ANGGOTA Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia mengungkapkan Pemilu dan Pilkada serentak perlu ditinjau ulang. Ia menilai perlu dicari solusi terkait bagaimana pemilihan
Penyelenggaraan acara akan digelar pada Minggu, 2 Februari 2025, di Kalipepe Land, Boyolali dimulai pada pukul 17.00 WIB.
MOMEN pilkada yang sudah usai di berbagai daerah disebut harus jadi momentum kembali bersatunya berbagai pihak yang sempat saling berkontestasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved