Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Menjalani kegiatan sehari-hari pada saat berpuasa tentunya menjadi tantangan tersendiri, terutama saat kita harus berkendara. Tubuh lemas karena lapar, dan kekurangan cairan dapat mengurangi konsentrasi sehingga berpotensi menurunkan faktor keamanan dalam berkendara.
Agar berkendara tetap aman dan nyaman saat berpuasa, Suzuki Indonesia memberikan beberapa kiat yang disampaikan oleh Assistant to 4W, 2W & Marine Service Departement Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Hariadi.
Persiapan sebelum berkendara
Pengendara harus memperhitungkan beberapa hal sebelum berkendara, terutama ketika akan berkendara dalam jarak jauh. Diantaranya, mempersiapkan berbagai kebutuhan dalam perjalanan.
Salah satu contohnya, jika perjalanan dilakukan mendekati waktu magrib bawalah makanan dan minuman untuk berbuka puasa di perjalanan. Agar buka puasa tidak mengganggu konsentrasi berkendara, sebaiknya pengendara mencari tempat yang aman untuk berhenti sejenak.
Hindari hal-hal yang menyebabkan kantuk
Hal yang sering terjadi saat berpuasa adalah munculnya rasa kantuk berlebih dibandingkan biasanya. Oleh karena itu upayakan agar tidak menyetel suhu AC mobil terlalu dingin karena udara dingin dapat menambah rasa kantuk.
Hal lain yang tak kalah penting untuk mengurangi kantuk saat berkendara adalah dengan memperhatikan pola dan jenis makanan yang dikonsumsi saat sahur.
Pentingnya konsentrasi
Konsentrasi adalah hal yang sangat penting dalam berkendara. Salah satu yang menurunkan konsentrasi dengan drastis adalah rasa kantuk. Apabila mengantuk saat mengemudi, jangan memaksakan diri. Segera menepi dan beristirahat sampai rasa kantuk tersebut benar-benar hilang.
Mengendalikan diri
Kemacetan dan kesemrawutan di jalanan, ditambah pengemudi lain yang serampangan saat berkendara tak jarang memancing emosi. Hal ini justru berdampak tidak baik dan akan menurunkan konsentrasi.
Oleh karena itu sebisa mungkin berusaha untuk mengendalikan diri dalam situasi tersebut. Ingat, esensi puasa itu sendiri adalah proses melatih pengendalian diri.
Manfaatkan teknologi
Hal yang tak kalah penting adalah memanfaatkan teknologi seperti google maps, aplikasi waze, atau yang lainnya untuk mendapatkan rute yang paling cepat dan dekat, sehingga tenaga dan pikiran tidak terkuras karena jalanan yang macet.
“Mengemudi saat menjalankan puasa seringkali mempengaruhi fungsi kognitif dan memberikan efek pada pengemudi seperti lelah dan mengantuk sehingga dapat mengurangi konsentrasi. Kami harap kiat tersebut dapat diterapkan agar pengemudi tetap memperhatikan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan saat berkendara dalam keadaan berpuasa, baik untuk diri sendiri maupun orang lain,” tutup Hariadi. (S-4)
Sedikitnya sudah 652 pengemudi motor ditilang lantaran berkendara sambil merokok.
SEBAGAI wujud komitmen Total dalam menyosialisasikan pentingnya menjaga keselamatan berkendara kepada para pengemudi
Kendaraan harus laik jalan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan
Kegiatan itu bertujuan mengajak generasi milenial untuk mengutamakan keselamatan dengan tertib lalu lintas.
Rencana ini ditargetkan berjalan tahun depan
Bingung memilih jam tangan? Simak tips berikut yuks sebelum menentukan membeli aksesori mana yang menarik.
Rambut yang lembut dan sehat mencerminkan kesehatan rambut yang optimal. Berikut beberap tips merwat rambut dari ahli rambut dr Nevtrisia Pratama, Sp. DVE.
Artis, model, dan pembawa acara Dian Ayu Lestari membagikan tips liburan bersama anak-anak, termasuk memilih tempat yang cocok dan mempersiapkan peralatan penting.
Keluar dari zona nyaman bukan hal yang mudah, tapi penting meningkatkan kualitas hidup seseorang. Simak tips untuk keluar dari zona nyaman.
Psoriasis adalah gangguan autoimun yang menyebabkan peradangan dan penumpukan sel kulit, yang dapat mempengaruhi tidak hanya kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental.
Hal terpenting dalam memilih skincare adalah pastikan kita paham terhadap 2 hal, yakni jenis kulit kita serta kandungan di dalam produk yang akan digunakan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved