Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
GONJANG-GANJING soal pengangkatan profesor masih ramai diperbincangkan oleh khalayak akademisi di perguruan tinggi. Pada awalnya jabatan profesor memang hanya disandang oleh dosen yang sudah memenuhi syarat dengan nilai kum (angka kredit) 850. Kemudia, muncul jabatan baru profesor (riset) bagi para peneliti di lembaga penelitian, dulunya disebut APU (ahli penelitu utama).
Kemudian ada pula profesor kehormatan. Di Indonesia, jauh sebelumnya juga dikenal jabatan profesor tidak tetap, yakni ilmuwan bukan dosen yang berkontribusi dalam proses pengajaran/penelitian di perguruan tinggi dan kemudian diusulkan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan menjadi profesor tidak tetap.
Selengkapnya baca di epaper Media Indonesia https://epaper.mediaindonesia.com/detail/profesor-jabatan-akademik-bukan-gelar
Beckham menjadi tokoh keempat dari Manchester United yang memperoleh gelar “Sir”, setelah Sir Bobby Charlton, Sir Matt Busby, dan Sir Alex Ferguson.
Target utama para atlet adalah menjadi juara, karena tidak ada penghargaan yang memadai bagi mereka yang gagal meraih gelar.
Southgate adalah manajer Inggris keempat yang dianugerahi gelar kesatria.
Bahlil Lahadalia menyelesaikan studi doktoralnya dalam waktu kurang dari dua tahun, yang sangat mencolok jika dibandingkan dengan standar waktu yang ditetapkan oleh Peraturan Rektor.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita resmi menerima gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari Hiroshima University, Jepang, pada Selasa (24/9).
DI tengah banyak orang berlomba membanggakan diri memasang gelar profesor di depan nama mereka, Rektor UII Yogyakarta Fathul Wahid bersikap sebaliknya.
Peningkatan kualitas pendidikan tinggi bisa dicapai antara lain dengan memperkuat kolaborasi riset.
Binus University meluncurkan program Beasiswa Binus untuk Nusantara untuk Tahun Akademik 2026/2027.
Penerapan TKA membutuhkan pengawasan juga pendampingan. Hal ini sebagai upaya menjamin objektivitas serta validitas hasil sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan.
Unjaya menyelenggarakan kegiatan Penguatan Kelembagaan Melalui Sistem Penjaminan Mutu Internal dan Eksternal Perguruan Tinggi.
EKOSISTEM pendidikan tinggi perlu didorong agar lebih inklusif dalam berbagai aspek. Hal itu harus diwujudkan demi menciptakan perguruan tinggi yang inovatif dan berdaya saing.
Rektor UII mengingatkan kalangan mahasiswa agar selalu menjaga integritas akademik. Dunia pendidikan, ujarnya, merupakan bisnis kejujuran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved