Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
LEWIS Hamilton mengaku kecewa berat dengan performanya setelah hanya mampu menempati posisi ke-12 dalam sesi kualifikasi Grand Prix Hungaria. Di sisi lain, rekan setimnya di Ferrari, Charles Leclerc, justru tampil luar biasa dengan merebut pole position pertama tim musim ini.
Hamilton, yang kesulitan menemukan kecepatan sepanjang akhir pekan, terhenti di sesi kedua kualifikasi dan tertinggal 0,247 detik dari Leclerc. Usai kualifikasi, juara dunia tujuh kali itu tak menutupi rasa frustrasinya.
“Saya mengemudi dengan sangat buruk. Saya merasa tak berguna,” kata Hamilton. “Ini bukan soal mobil, murni kesalahan saya.”
Kegagalan di Hungaroring ini memperpanjang catatan kurang meyakinkan Hamilton dalam duel kualifikasi melawan Leclerc musim ini, ia kini tertinggal 5-12, dengan rata-rata selisih waktu 0,146 detik. Meski sempat tampil lebih kompetitif sejak balapan ketujuh, hasil ini menunjukkan konsistensinya masih menjadi tantangan besar.
Namun, Hamilton tetap memberi selamat kepada Leclerc: “Ini kabar bagus untuk tim karena berarti mobil kami bisa kompetitif di posisi terdepan. Selamat besar untuk Charles.”
Leclerc mengaku terkejut dengan hasil yang diraihnya. Ia mengaku tidak pernah merasa cocok dengan karakteristik sirkuit Hungaroring, dan sepanjang latihan bebas pun ia selalu berada di belakang dua mobil McLaren. Tapi semua berubah di sesi Q3.
“Saya tidak mengerti. Mobil terasa buruk sepanjang sesi, tapi saya mencoba jalani lap bersih di akhir. Ternyata itu cukup untuk pole," ujar Leclerc. "Ini mungkin pole position paling mengejutkan sepanjang karier saya.”
Perubahan arah dan kekuatan angin antara sesi Q2 dan Q3 disebut menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi performa tim-tim papan atas. Perubahan ini secara tak terduga menguntungkan Ferrari dan menyulitkan McLaren.
Leclerc juga menyebut peningkatan performanya tak lepas dari pembaruan teknis yang diperkenalkan Ferrari di GP Belgia. Salah satu perubahan signifikan adalah suspensi belakang baru yang memungkinkan mobil dijalankan lebih rendah tanpa mengorbankan stabilitas, serta kombinasi dengan lantai mobil baru yang sudah digunakan sejak GP Austria.
“Sebelum Spa, saya harus mengatur mobil secara ekstrem untuk mengejar waktu, tapi itu membuat mobil sangat tidak stabil. Sekarang, saya bisa menekan lebih agresif tanpa terlalu khawatir kehilangan kendali. Mobil jadi lebih mudah ditebak dan dikendalikan,” jelas Leclerc.
Meski berhasil mengamankan pole, Leclerc mengakui tantangan belum usai. McLaren dikenal sangat kuat dalam kecepatan balapan. Namun, posisi start terdepan di Hungaroring yang sempit tentu memberi keuntungan.
“Ada potensi hujan besok, dan kalau balapan basah, peluang menyalip akan lebih besar. Tapi tetap saja, start dari depan selalu lebih baik, apalagi di sirkuit seperti ini,” katanya.
Oscar Piastri, yang akan start dari posisi kedua dan memimpin klasemen atas Norris dengan selisih 16 poin, menyebut hasil kualifikasi ini “membingungkan dan cukup mengecewakan.” Namun ia tetap optimistis.
“Kami punya kecepatan bagus untuk balapan. Saya yakin bisa bertarung untuk menang, seperti tahun lalu saat saya menang dari posisi kedua,” ujar Piastri.
Lando Norris juga memperkirakan Leclerc dan Ferrari akan menjadi ancaman utama di hari balapan. “Ferrari dan Charles adalah lawan utama kami dalam beberapa seri terakhir. Kalau ada yang bikin kami kesulitan, ya dia orangnya,” ujar Norris.
“Mungkin hujan bisa jadi keuntungan buat kami. Tapi siapa tahu, semua bisa terjadi dalam balapan.” (BBC/Z-2)
Charles Leclerc dari Ferrari secara mengejutkan meraih pole position di kualifikasi GP Hungaria.
Menurut Frederic Vasseur, Ferrari masih memiliki ruang untuk berkembang usai Charles Leclerc finis ketiga di GP Belgia, pekan lalu.
Perpanjangan kontrak tersebut sekaligus menepis rumor yang mengungkapkan bahwa Fred Vasseur akan segera didepak oleh Ferrari akibat performa buruk pada musim ini.
FERARRI resmi memperpanjang kontrak kerja sama dengan Fred Vasseur sebagai Kepala Tim Formula 1.
Leclerc mengakui kesalahan perhitungan yang dilakukan berdampak besar.
Sebagai pembalap baru yang tergabung dalam tim Ferrari, Lewis Hamilton pertama kalinya merasakan balapan di 'markas' Ferrari pada gelaran GP Emilia Romagna kali ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved