Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Putri KW Siap Diandalkan di Piala Sudirman

Basuki Eka Purnama
22/4/2025 05:47
Putri KW Siap Diandalkan di Piala Sudirman
Tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani(ANTARA/Asprilla Dwi Adha)

TUNGGAL putri bulu tangkis Indonesia Putri Kusuma Wardani siap tampil maksimal di fase grup kejuaraan beregu campuran Piala Sudirman 2025, termasuk jika dipercaya turun menghadapi kekuatan utama India maupun Denmark di sektor tunggal putri.

Dalam sesi simulasi pertandingan di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Senin (21/4), Putri KW seharusnya menghadapi Gregoria Mariska Tunjung, namun lawan diganti menjadi Ester Nurumi Tri Wardoyo karena Gregoria tengah sakit.

Momen itu menjadi ajang uji kesiapan Putri jelang ajang yang bergulir di Gimnasium Fenghuang, Xiamen, Tiongkok, pada 25 April-4 Mei 2025 tersebut.

"Sedikit tegang karena harusnya lawan Kak Grego, tapi diganti Ester yang notabene junior saya. Saya cuma berusaha tampil maksimal dan
tidak mau kalah saja," kata Putri setelah pertandingan simulasi dengan skor 17-21, 21-17, dan 21-13.

Indonesia berada di Grup D bersama India, Denmark, dan Inggris. 

Jika dimainkan melawan India, pebulu tangkis yang lahir pada 20 Juli 2002 itu berpotensi menghadapi juara dunia 2019 PV Sindhu. Sementara dari Denmark, tunggal putri Line Kjaersfeldt sedang dalam performa terbaiknya.

"Kalau dipercaya turun, saya siap. Sindhu pemain top, tapi saya akan coba main nothing to lose. Begitu juga jika bertemu Line, dia juga sedang bagus," ujar Putri.

Terkait simulasi internal, menurut Putri, hal itu penting sebagai sarana mematangkan persiapan, terutama dalam menghadapi tekanan yang akan muncul di turnamen beregu sebesar Piala Sudirman.

"Simulasi ini penting untuk mengasah kesiapan mental dan fisik, karena lawan-lawan di Sudirman pasti berat," ujarnya.

Putri KW juga menyebut format beregu justru menjadi pemacu semangat karena mendapat dukungan dari rekan satu tim di lapangan.

"Kalau main beregu itu lebih semangat, karena banyak yang mendukung dan suasananya beda dari pertandingan individu," pungkas Putri. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya