Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
JESSICA Pegula memulai penampilannya di Qatar Terbuka, Selasa (11/2), setelah melewatkan turnamen WTA 1000 tersebut tahun lalu karena cedera leher.
Pegula, yang mendapat bye di putaran pertama Qatar Terbuka berkat peringkatnya saat ini yang berada di urutan kelima dunia, beradaptasi dengan baik pascacedera meski absen di empat WTA 1000 (Doha, Dubai, Madrid, dan Roma) dan satu Grand Slam (Prancis Terbuka), tahun lalu.
"Saya pikir jika Anda memiliki permainan yang lebih menyeluruh, akan lebih mudah beradaptasi karena Anda dapat menggunakan 'alat' yang berbeda dalam kondisi yang berbeda," kata Pegula, seperti disiarkan WTA, Selasa (11/2).
"Saya pikir pemain yang paling bisa memecahkan masalah memiliki 'alat-alat' tersebut, yang memudahkan mereka melewati situasi ketika merasa kondisi tidak menguntungkan mereka dan mampu menemukan jalan keluarnya."
"Itulah yang menurut saya masih bisa saya kuasai dengan lebih baik. Meskipun saya merasa sering melakukannya, pasti ada beberapa pertandingan di mana saya benar-benar kesulitan dengan bola saya, atau pukulan saya tidak berhasil, dan Anda harus mencari jalan keluarnya," lanjut petenis Amerika Serikat (AS) itu.
Pegula tampil gemilang dalam lima musim terakhir dan tidak tergoyahkan di 10 besar.
Meski banyak absen karena cedera pada awal tahun lalu, ia tidak pernah turun di bawah peringkat 7. Musim panas lalu, ia meraih gelar lapangan
rumput pertamanya di Berlin.
Dua bulan setelahnya, ia memenangi WTA 1000 Kanada Terbuka, kemudian menjadi runner-up di Cincinnati Masters dan AS Terbuka setelah kalah dari Aryna Sabalenka.
Mengawali musim dengan mencapai final Adelaide International, Pegula harus menelan kekalahan pahit di putaran ketiga Australia Terbuka, kalah dari petenis Serbia Olga Danilovic dari Serbia 6-7 (7) dan 6-1.
"Itulah indahnya tenis," kata Pegula.
"Anda dapat bermain di siang hari, di malam hari, dari satu minggu ke minggu berikutnya, semuanya menjadi sangat berbeda. Anda hanya perlu
menjaga keseimbangan antara menyadarinya tanpa membiarkannya menguasai Anda. Itu bisa sangat sulit."
"Dalam beberapa minggu, mungkin kondisinya sepenuhnya menguntungkan dan sepenuhnya tidak menguntungkan Anda, dan Anda mengalami
hari yang buruk dan itu semakin sulit. Dalam beberapa hari, itu lebih mudah daripada yang lain."
"Tetapi saya pikir pemain terbaik di dunia pasti menanganinya dengan lebih bai," pungkas petenis berusia 30 tahun itu. (Ant/Z-1)
Venus Williams dijadwalkan turun di nomor tunggal, Selasa (22/7) malam waktu setempat, melawan sesama petenis AS, Peyton Stearns, di laga utama DC Terbuka.
Di usia 45 tahun, Venus Williams masih mencari alasan untuk berkompetisi, mendapatkan wild card untuk edisi ke-13 dari ajang yang digelar di Rock Creek Park tersebut.
Petenis TIongkok Zheng Qinwen menjalani prosedur operasi siku kanan tersebut pada Jumat (18/7).
Casper Ruud mengalahkan petenis wildcard Swiss Dominic Stricker dengan skor 7-5 dan 7-6 (6) untuk melaju ke perempat final Swiss Terbuka.
Petenis peringkat teratas dunia Aryna Sabalenka akan memuncaki undian saat ia mengincar kemenangan kedua berturut-turut di AS Terbuka.
Aryna Sabalenka mengemas kemenangan 4-6, 6-2, dan 6-4 dalam tempo 2 jam 54 menit atas Laura Siegemund di perempat final Wimbledon.
Kejurnas Tenis Junior TDP-IMTC Piala Bupati Karawang digelar pada 12-15 Juli dan Piala Kajari Karawang digelar pada 17-21 Juli 2025.
Kejurnas diikuti 200 petenis dari 65 kabupaten/kota di Indonesia dengan mempertandingkan 22 kategori.
Raducanu kembali tampil solid saat menghadapi Osaka yang merupakan petenis asal Jepang.
Fritz, petenis peringkat empat dunia, tampil dominan dalam laga perdananya sejak tersingkir di semifinal Wimbledon oleh Carlos Alcaraz awal bulan ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved