Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PEMBALAP Ducati Francesco Bagnaia menyebut kemenangannya di GP Austria 2024 di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Minggu (18/8), sangat luar biasa setelah satu hari sebelumnya ia memenangi Sprint Race.
"Menang hari ini adalah hal yang luar biasa, kemenangan kemarin sungguh luar biasa," kata Bagnaia, dikutip dari laman resmi MotoGP,
Senin (19/8).
Kemenangan ini merupakan kemenangan ketujuh Bagnaia di musim ini yang sekaligus membuatnya kembali mengakuisisi puncak klasemen sementara MotoGP dengan keunggulan lima poin atas Jorge Martin, yang sempat mengambil alih puncak klasemen di Silverston.
Baca juga : Jorge Martin: Bagnaia tidak Lebih Cepat dari Saya
Kemenangan ini juga membuktikan pembalap asal Italia itu sebagai raja Red Bull Ring setelah memenanginya selama tiga tahun beruntun.
"Di Silverstone, kami hanya kehilangan kemungkinan menang karena kondisi cuaca, karena sejujurnya terlalu dingin," ujar Bagnaia.
"Tapi, bagaimanapun juga, kami senang karena kami finis ketiga dalam situasi yang sangat sulit," pungkas sang juara bertahan MotoGP itu. (Ant/Z-1)
Lando Norris memulai musim ini sebagai salah satu unggulan juara.
Oscar Piastri saat ini memuncaki klasemen Formula 1 dengan keunggulan 15 poin dari rekan setimnya di tim McLaren, Lando Norris.
Akibat tabrakan di lap pertama GP Austria itu, Kimi Antonelli dan Max Verstappen sama-sama gagal finis.
Max Verstappen mengakhiri GP Austria setelah ditabrak pembalap Mercedes, Kimi Antonelli di tikungan ketiga lap pertama.
Lando Norris berhasi menang di GP Austria. Ia menyebutnya sebagai momen yang memuaskan.
Lando Norris mengungguli rivalnya dari tim Ferrari Charles Leclerc, yang menempati posisi kedua, serta rekan setim Oscar Piastri yang menempati urutan ketiga di GP Austria.
PEMBALAP Ducati, Marc Marquez, tampil luar biasa di sprint race MotoGP Belanda 2025.
Marquez unggul cukup meyakinkan atas Maverick Vinales.
Pencapaian ini menandai pole position ke-100 sepanjang karier Marquez di dunia MotoGP.
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved