Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia merasa sangat Bahagia setelah memenangi balapan Moto GP di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada Minggu (29/4). Itu adalah kemenangan ketiga beruntun baginya di sirkuit tersebut.
"Saya sangat senang, ini adalah kemenangan ketiga berturut-turut saya dan itu membuat segalanya menjadi lebih istimewa," kata Bagnaia melalui laman resmi Ducati.
Memulai balapan oto GP Spanyol 2024 dari posisi ketujuh, Bagnaia sukses melewati para rivalnya dan mengakhiri balapan di posisi terdepan. Kemenangan itu membawanya kembali ke persaingan juara setelah kesulitan di dua seri sebelumnya, yakni di Portimao dan Austin.
Baca juga : 3 Pembalap Ini Ditakuti Marc Marquez di Moto GP 2024
Saat ini, Pecco berada di posisi kedua klasemen sementara dengan 75 poin. Ia tertinggal 17 angka dari Jorge Martin di urutan teratas. Martin gagal meraih poin di jerez karena terjatuh pada lap awal.
"Kami membutuhkan kemenangan seperti ini, tidak hanya untuk diri saya sendiri tetapi juga untuk tim dan semua orang yang bekerja dengan saya," imbuhnya.
Sebelum menyentuh garis finis, Pecco sempat berduel sengit dengan pembalap Gresini Racing Marc Marquez. Duel itu terjadi pada lap ke-21 hingga ke-23. Marquez sempat beberapa kali mengambil alih posisi pertama.
Namun, Pecco yang tak ingin kehilangan podium pertama merespons dengan menusuk dari sisi dalam.
"Sungguh luar biasa. Saya sangat menikmatinya. Perlombaan ditentukan dalam lima lap terakhir. Ketika Marc mencoba masuk, saya hanya mencoba menunggu dan langsung menangkis serangannya," tutur Pecco. (Ant/Z-11)
Bagnaia menjelaskan dirinya tetap mengalami masalah yang sama meski sudah mencoba dua setelan motor yang berbeda.
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez terus mempertahankan posisinya di puncak klasemen Moto GP 2025 setelah finis di posisi kedua pada GP Prancis yang berlangsung di Sirkuit Le Mans.
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez kembali menunjukkan dominasinya dengan meraih kemenangan keenam secara beruntun dalam sprint race MotoGP musim 2025.
Francesco Bagnaia mengamankan podium ketiga GP Spanyol usai gagal bersaing dengan pembalap Gresini Racing Alex Marquez dan pembalap Yamaha Fabio Quartararo.
Alex Marquez, Pembalap Gresini Racing, memecahkan all-time lap record di Sirkuit Jerez, Spanyol, dengan waktu 1 menit 35,991 detik.
Bagnaia menyadari bahwa meraih kemenangan keempat di Jerez bukanlah tantangan yang mudah.
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Seri Aragon menjadi titik balik penting bagi Alex setelah gagal finis di GP Prancis dan hanya menempati posisi kelima di GP Inggris.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Kemenangan di MotoGP Aragon memperlebar jarak Marc di puncak klasemen MotoGP musim ini.
Alex Marquez mengungkapkan kekesalannya terhadap kondisi keamanan Sirkuit Silverstone setelah mengalami kecelakaan pada start awal MotoGP Inggris.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved