Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
PASANGAN ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menatap turnamen di tur Eropa dengan optimistis. Pada tur Eropa, Bagas/Fikri mengincar poin sebanyak-banyaknya demi bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Tim bulu tangkis Indonesia sejak pekan lalu melakukan persiapan lebih awal di Kota Chambly, Prancis, sebagai tempat pemusatan latihan jelang Olimpiade Paris 2024.
Bagas/Fikri masih dalam jalur perebutan tiket Olimpiade Paris dan bakal berlaga di tiga turnamen beruntun yaitu Prancis Terbuka (5-10 Maret), All England (12-17 Maret) dan Swiss Terbuka (19-24 Maret).
Baca juga : Ganda Putra Bagas Maulana dan Shohibul Fikri Lolos ke Semifinal Thailand Masters
Juara All England 2022 itu terus menggenjot fisik untuk ditingkatkan. Mereka juga mengasah teknik.
"Kami optimis kami masih bisa mengejar target yang ada. Asal bisa memaksimalkan performa dengan bermain bagus di setiap pertandingan, Insyaallah kami yakin itu bisa tercapai," kata Bagas.
"Saya, Bagas dan tim berangkat lebih awal ke Prancis sehingga penyesuaian cuaca lebih lama dan itu bagus untuk kami. Suasana latihan selama di Chambly pun sangat baik, kami sangat menikmatinya. Ini membuat kami lebih siap menghadapi pertandingan-pertandingan di tur Eropa," ucap Fikri.
Skuad bulu tangkis Indonesia sudah meninggalkan kota Chambly lalu ke Paris. Pada Senin (4/3), mereka menjajal lapangan pertandingan Prancis Terbuka 2024 yang juga merupakan venue dari Olimpiade di Adidas Arena.
"Kondisi kami semua dalam keadaan prima, kami sehat dan dan siap bertanding. Memang persiapan kami terpotong pertandingan di Kejuaraan Asia Beregu tapi selepas itu kami fokus pada pengembalian dan peningkatan fisik sebelum sekarang mematangkan sisi tekniknya," ungkap Fikri. (Dhk/Z-7)
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Fikri/Daniel mampu mengalahkan Hariharan Amsakarunan/Ruban K. Rethinasabapathi dengan skor 22-20 danĀ 21-18.
Leo/Bagas tersingkir di semifinal BAC 2025, kalah dari wakil Tiongkok, Chen Boyang/Liu Yi. Adapun Fikri/Daniel tersingkir di perempat final.
Meski pernah menumbangkan pasangan peringkat dua dunia Liang Wei Keng/Wang Chang, Fikri/Daniel enggan jemawa.
Di laga final Swiss Terbuka, Fikri/Daniel harus mengakui keunggulan pasangan Thailand Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh 15-21, 21-18, dan 14-21.
Daniel Marthin mengalami cedera lutut kiri saat tampil di sektor ganda putra bersama Muhammad Shohibul Fikri di ajang beregu campuran Piala Sudirman.
Atmosfer Istora Senayan, Minggu (8/6/2025), akan menjadi saksi harapan terakhir Indonesia di ajang Indonesia Open 2025.
Ganda putra Sabar/Reza menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang akan tampil di final Indonesia Open 2025.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di semifinal Indonesia Terbuka saat melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae 18-21, 21-19, 21-23.
Bagi Fajar Alfian, warna biru bukan sekadar perubahan visual semata, melainkan menyentuh sisi emosionalnya sebagai seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved