Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PASANGAN ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri menatap turnamen di tur Eropa dengan optimistis. Pada tur Eropa, Bagas/Fikri mengincar poin sebanyak-banyaknya demi bisa lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Tim bulu tangkis Indonesia sejak pekan lalu melakukan persiapan lebih awal di Kota Chambly, Prancis, sebagai tempat pemusatan latihan jelang Olimpiade Paris 2024.
Bagas/Fikri masih dalam jalur perebutan tiket Olimpiade Paris dan bakal berlaga di tiga turnamen beruntun yaitu Prancis Terbuka (5-10 Maret), All England (12-17 Maret) dan Swiss Terbuka (19-24 Maret).
Baca juga : Ganda Putra Bagas Maulana dan Shohibul Fikri Lolos ke Semifinal Thailand Masters
Juara All England 2022 itu terus menggenjot fisik untuk ditingkatkan. Mereka juga mengasah teknik.
"Kami optimis kami masih bisa mengejar target yang ada. Asal bisa memaksimalkan performa dengan bermain bagus di setiap pertandingan, Insyaallah kami yakin itu bisa tercapai," kata Bagas.
"Saya, Bagas dan tim berangkat lebih awal ke Prancis sehingga penyesuaian cuaca lebih lama dan itu bagus untuk kami. Suasana latihan selama di Chambly pun sangat baik, kami sangat menikmatinya. Ini membuat kami lebih siap menghadapi pertandingan-pertandingan di tur Eropa," ucap Fikri.
Skuad bulu tangkis Indonesia sudah meninggalkan kota Chambly lalu ke Paris. Pada Senin (4/3), mereka menjajal lapangan pertandingan Prancis Terbuka 2024 yang juga merupakan venue dari Olimpiade di Adidas Arena.
"Kondisi kami semua dalam keadaan prima, kami sehat dan dan siap bertanding. Memang persiapan kami terpotong pertandingan di Kejuaraan Asia Beregu tapi selepas itu kami fokus pada pengembalian dan peningkatan fisik sebelum sekarang mematangkan sisi tekniknya," ungkap Fikri. (Dhk/Z-7)
Duet Fajar/Fikri yang terbentuk secara mendadak itu sukses menembus podium tertinggi di Tiongkok Terbuka, menggantikan pasangan asli masing-masing yang tengah absen.
Fajar/Fikri mengalahkan pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam dua gim langsung 21-15, 21-14.
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Pertemuan di babak 16 besar ini menjadi yang kedua beruntun bagi kedua pasangan di arena BWF World Tour.
Fajar menyebut bahwa momen-momen krusial kembali menjadi titik lemah bagi dirinya dan Fikri.
Faathir/Devin mengalahkan rekan senegara mereka, Dexter Farrel/Wahyu Agung Prasetyo, dua gim langsung 21-5 dan 21-11 di laga final Thailand International Challenge 2025.
Setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, Fajar akan berduet dengan Muhammad Shohibul Fikri, sedangkan Rian dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Sepanjang musim ini, Leo/Bagas telah sembilan kali turun dalam turnamen. Hasil terbaik mereka adalah menjadi runner-up di Super 1000 All England (11-16 Maret).
Bagi Fajar/Rian, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 bisa menjadi yang terakhir sebagai pasangan tetap setelah 11 tahun bersama.
Sabar/Reza melaju ke semifinal Makau Terbuka setelah mengalahkan pasangan ganda campuran negara, Choi Sol Gyu (Korea Selatan)/Goh V Shem (Malaysia), dengan skor 21-18 dan 21-13.
Duet Fajar/Fikri yang terbentuk secara mendadak itu sukses menembus podium tertinggi di Tiongkok Terbuka, menggantikan pasangan asli masing-masing yang tengah absen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved