Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMBALAP Marc Marquez mengakui masih melakukan adaptasi dengan motornya dan para staf di Gresini Ducati.
Pindahnya Marc dari Repsol Honda berarti menukar posisinya dari tim pabrikan ke tim non pabrikan yang tergolong tim kecil. Walaupun begitu, Marc mengatakan bahwa posisinya lebih dari hal tersebut.
"Ini lebih dari sekadar Italia atau Jepang. Ini adalah pabrik atau bukan pabrik. Di dalam pabrik ada banyak hal yang harus dicoba," kata Marc mengutip Crash.
Baca juga : Francesco Bagnaia Tercepat di Hari Ketiga Tes MotoGP Sirkuit Sepang
Selain itu, Marc mengatakan bahwa dirinya juga tengah fokus untuk memahami karakteristik motornya untuk dapat mengetahui cara mengendarainya. Terlebih, saat ini ia berada dilingkungan atau tim yang diisi oleh orang-orang (staf) baru.
"Anda perlu memahami cara berkendara, untuk fokus. Anda harus tepat dalam memberikan komentar karena itu untuk pengembangan motor. Sekarang, saya berada dalam situasi yang berbeda. Saya mengendarai motor, lebih fokus untuk mempelajari cara mengendarai motor," sebutnya.
"Dengan para teknisi, dengan para mekanik, informasi tidak mengalir dengan cara yang sama. Karena, dengan tim lain, saya bekerja selama 12 tahun," imbuhnya.
Baca juga : Marc Marquez tidak Sabar Uji Coba Mesin Gresini, Januari 2024
Lebih rinci, Marc mengatakan bahwa saat ini dirinya berada di tim yang memiliki karakteristik budaya yang berbeda.
Jika sebelumnya ia berada di Repsol Honda yang notabene tim pabrikan dari Jepang. Sedangkan saat ini, ia berada di tim yang non pabrikan dan berlatar belakang Italia.
"Ini benar-benar berbeda. Cara bekerja, tepatnya, merencanakan tes? Jika Anda ingin bertarung di papan atas, hanya ada satu cara," tuturnya.
Baca juga : Simak Daftar Pembalap MotoGP 2024, Marquez Bersaudara Reuni
Marquez mengalami masalah teknis pada hari pertama tes pramusim di MotoGP Sepang. Pada hari ketiga, ia berada di urutan keenam tercepat (rekan setim sekaligus saudara kandungnya, Alex Marquez, berada di urutan keempat). (Crash/Ndf)
Marc Marquez kini unggul 68 poin dari adik kandungnya sendiri, Alex Marquez dari Gresini, yang gagal finis di Assen karena terjatuh, di puncak klasemen MotoGP.
Marc Marquez, pembalap Spanyol berusia 32 tahun, resmi menyamai catatan kemenangan Giacomo Agostini dengan raihan 68 kemenangan di kelas utama usai tampil dominan di MotoGP Belanda.
Marc Marquez mengklaim kemenangan di GP Belanda setelah menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 40 menit 14,072 detik, hanya selisih 0,6 detik dari pembalap Aprilia Racing Marco Bezzecchi
MARC Marquez tampil gemilang di Sprint Race MotoGP Belanda 2025 di Sirkuit Assen, Sabtu (28/6), dengan merebut kemenangan usai start dari posisi keempat dalam kondisi cuaca mendung
FABIO Quartararo mengakui bahwa kesalahan strategi pada Jumat (27/6) ditambah intensitas balapan menjadi penyebab dia jatuh di Sprint Race MotoGP Belanda.
FABIO Quartararo harus mengubur harapan meraih podium pada sprint race MotoGP Belanda 2025 yang digelar di Sirkuit Assen, Sabtu (28/6).
GHOST of Tsushima, gim video dari Sucker Punch Productions yang memenangkan penghargaan The Game Award 2020 akan diadaptasi menjadi serial anime.
Kesadaran umat Islam tentang perubahan iklim yang dipahami masyarakat sebagai takdir harus dilihat lagi maknanya sebagai sesuatu yang bisa diubah dalam arti bisa dimitigasi.
NOVEL Cinta Tak Pernah Tepat Waktu karya Puthut EA diadaptasi menjadi film berjudul sama.
CREATOR Pictures dan SeruJuga Film Studio memproduksi film horor terbaru berjudul Penunggu Rumah: Buto Ijo yang diproduseri Gandhi Fernando dan Adnan Djani.
ERA digital saat ini, integrasi teknologi ke dalam berbagai aspek kehidupan memberikan dampak yang besar, khususnya di bidang sumber daya manusia (HR).
Peluncuran logo baru merupakan strategi, mindset, dan semangat baru untuk terus bergerak ke depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved