Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMBALAP MotoGP Marc Marquez mengaku tidak sabar berkompetisi sekaligus bekerja sama dengan sang adik, Alex Marquez, di tim Gresini Racing di musim 2024.
"Tahun depan akan menjadi tantangan yang sangat menyenangkan untuk berkompetisi dengan pabrikan lain dan tim lain, terutama dengan dan melawan saudara saya," kata Marquez, dikutip Jumat (17/11).
Lebih lanjut, juara dunia delapan kali itu mengaku siap menutup musim 2023 yang tersisa dengan prestasi terbaiknya.
Baca juga: Marquez Maksimalkan Latihan demi Lewati Tantangan di Qatar
Sebelumnya, Marquez mengumumkan akan meninggalkan tim pabrikan Honda (HRC) yang sudah menjadi rumahnya selama setidaknya 11 tahun.
Ia mengungkapkan keputusan tersebut sangat sulit baginya karena hubungan baik yang sudah berjalan terlalu lama.
Marquez mengatakan keputusan hengkang dari Honda ke Gresini Racing adalah upayanya untuk 'meninggalkan zona nyaman' serta bangkit dari keterpurukan untuk bisa kembali menikmati balapan.
Baca juga: Masih ada Sisa Balapan, Marquez Ngaku Masih Jaga Jarak dengan Gresini Ducati
"Saya tidak menikmatinya jadi saya melakukan perubahan untuk menikmati balapan saya lagi karena jika tidak maka tidak ada gunanya melanjutkan balapan dan melanjutkan karier saya. Sedangkan yang saya inginkan adalah semakin banyak balapan dalam karier saya," kata dia.
"Target saya adalah mencoba untuk menikmatinya lagi. Jadi karena alasan itu, saya memilih tim Gresini karena ini adalah keluarga besar. Mereka memiliki motor terbaik di grid dan adik saya juga ada di sana," imbuhnya.
Tercatat bersama Honda, Marquez telah menjadi juara dunia pada 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019.
Usai mengalami cedera lengan di Sirkuit Jerez, Spanyol pada 2020, performa Marquez masih belum stabil karena harus berkutat menghadapi cedera.
Sejak Oktober tahun lalu, Marquez belum pernah mencicipi podium hingga akhirnya ia meraih podium pertamanya musim ini di GP Jepang. (Ant/Z-1)
Dengan hasil finis kelima di GP Inggris, Alex Marquez membawa pulang poin penting untuk menjaga posisinya di klasemen sementara kejuaraan dunia MotoGP.
KEMENANGAN pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, dalam sprint race MotoGP Inggris 2025 berhasil memangkas selisih poinnya dengan sang kakak, Marc Marquez.
Kemenangan di Spanyol menjadi yang pertama bagi Marquez di kelas MotoGP sejak ia memulai debutnya pada musim 2020 lalu.
Kemenangan di GP Spanyol ini menjadi kemenangan perdana bagi Alex Marquez di kelas MotoGP.
Alex Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP dengan meraih total 87 poin atau unggul satu poin dari sang kakak, pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez yang berada di posisi kedua.
Alex Marquez, saat ini, memimpin klasemen MotoGP dengan 87 poin menggeser kakaknya, Marc Marquez, yang mengoleksi 86 poin.
Alex Marquez merasa motornya belum mendapat pembaruan dari Ducati.
Seri Aragon menjadi titik balik penting bagi Alex setelah gagal finis di GP Prancis dan hanya menempati posisi kelima di GP Inggris.
Sesuai regulasi, Ducati hanya diizinkan melakukan satu kali pembaruan aerodinamika untuk setiap musim.
Marquez kembali menegaskan dominasinya di Sirkuit Aragon dengan mencetak kemenangan ketujuhnya di lintasan tersebut.
Kemenangan di MotoGP Aragon memperlebar jarak Marc di puncak klasemen MotoGP musim ini.
Alex Marquez mengungkapkan kekesalannya terhadap kondisi keamanan Sirkuit Silverstone setelah mengalami kecelakaan pada start awal MotoGP Inggris.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved