Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PEMBALAP Honda Racing (HRC) Marc Marquez tidak menghiraukan rumor terkait potensinya pindah ke tim balap baru di ajang MotoGP musim 2024.
"Dalam pikiran saya, saya cukup jelas. Dari sisi mental, saya tidak memiliki keraguan tentang diri saya atau apa yang terbaik untuk situasi ini," kata Marquez, dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Jumat (29/9).
Ia tidak bicara secara terang-terangan terkait masa depannya di MotoGP musim mendatang. Namun, Marquez mengaku masih percaya diri dengan performanya di tim pabrikan Honda, walaupun awal musim ini cukup menantang baginya menyusul sejumlah kecelakaan yang menimpanya.
Baca juga: Marquez dan Mir Bawa Honda Percaya Diri Hadapi GP Jepang
"Kami bekerja bersama-sama, sangat sulit mendapatkan hasil terbaik sesegera mungkin. Target kami sama, yaitu untuk menemukan cara terbaik, dan mode terbaik untuk meningkatkan proyek (kemitraan) ini di masa depan," ujar Marquez.
"Di situlah kami bekerja sama, karena hubungan kami dengan Honda bukan sebatas pembalap dan pabrikan saja. Itu adalah hubungan spesial dengan kebersamaan bertahun-tahun, mereka telah memberi saya banyak hal, saya telah memberi mereka banyak hal. Ini adalah hubungan yang spesial," lanjutnya.
Lebih lanjut, juara dunia delapan kali itu mengatakan telah bicara dan bekerja sama dengan Honda untuk menemukan evaluasi dan perbaikan yang diperlukan demi mengarungi putaran-putaran akhir MotoGP tahun ini.
Baca juga: Quartararo Klaim Berhasil Naik Podium di GP India karena Manfaatkan Peluang
Ia mengaku cukup yakin dengan kemajuan yang diraih oleh tim sejauh ini, terlebih, pada MotoGP India, pekan lalu, ia berhasil berdiri di atas podium Sprint dan cukup kompetitif di balapan utama.
"India adalah akhir pekan yang sangat bagus bagi seluruh tim Repsol Honda dan itu sangat penting bagi tim. Di pihak saya, kami bekerja dengan baik, ini adalah akhir pekan yang solid terlepas dari kecelakaan kecil di Tikungan 1," ungkap Marquez.
"Saya menikmatinya. Ketika Anda berada di lima besar, enam besar, itu perasaan yang berbeda dan Anda bisa berkendara dengan cara yang berbeda, bahkan mentalitas Anda benar-benar berbeda. Tapi saya tidak pernah menyerah. Komitmen saya tetap sama," imbuhnya.
Sementara itu, MotoGP Jepang bergulir mulai Jumat (29/9) hingga Minggu (1/10) di Sirkuit Motegi. (Ant/Z-1)
HRI sudah menyiapkan sejumlah strategi penting, mulai dari pengembangan setup mobil yang makin agresif hingga pemanfaatan data.
HONDA akan menampilkan kendaraan listrik bertenaga hidrogen Honda CRV e:FCEV dalam ajang balap ikonik Broadmoor Pikes Peak International Hill Climb 2025 di Amerika Serikat.
Kehadiran model ini memperkuat posisi Honda sebagai brand yang memahami kebutuhan keluarga modern, dengan menghadirkan MPV berteknologi hybrid.
Takaagi Nakagami, yang berstatus sebagai pembalap cadangan tim Honda HRC, akan mengambil peran Luca Marini, yang tengah dalam proses pemulihan cedera.
New Honda HR-V dibekali sistem hybrid cerdas e:HEV yang menggabungkan mesin bensin Atkinson 1.5L DOHC i-VTEC dan motor listrik bertenaga tinggi.
Johann Zarco mencetak sejarah dengan meraih kemenangan pertamanya di MotoGP Prancis, Minggu (11/5), di Sirkuit Le Mans.
Marc Marquez kini unggul 68 poin dari adik kandungnya sendiri, Alex Marquez dari Gresini, yang gagal finis di Assen karena terjatuh, di puncak klasemen MotoGP.
Marc Marquez, pembalap Spanyol berusia 32 tahun, resmi menyamai catatan kemenangan Giacomo Agostini dengan raihan 68 kemenangan di kelas utama usai tampil dominan di MotoGP Belanda.
Marc Marquez mengklaim kemenangan di GP Belanda setelah menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 40 menit 14,072 detik, hanya selisih 0,6 detik dari pembalap Aprilia Racing Marco Bezzecchi
MARC Marquez tampil gemilang di Sprint Race MotoGP Belanda 2025 di Sirkuit Assen, Sabtu (28/6), dengan merebut kemenangan usai start dari posisi keempat dalam kondisi cuaca mendung
FABIO Quartararo mengakui bahwa kesalahan strategi pada Jumat (27/6) ditambah intensitas balapan menjadi penyebab dia jatuh di Sprint Race MotoGP Belanda.
FABIO Quartararo harus mengubur harapan meraih podium pada sprint race MotoGP Belanda 2025 yang digelar di Sirkuit Assen, Sabtu (28/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved