Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
CARLOS Alcaraz mengalahkan juara tujuh kali Novak Djokovic untuk meraih gelar Wimbledon pertamanya, Minggu (16/7), dan merusak upaya Djokovic untuk merebut gelar Grand Slam untuk ke-24 kalinya.
Alcaraz, yang merupakan petenis nomor satu dunia, bangkit setelah kalah di set pertama dan menyelamatkan set point di set kedua untuk menang 1-6, 7-6 (8/6), 6-1, 3-6, dan 6-4 atas Djokovic dalam tempo 4 jam dan 42 menit.
Ini merupakan gelar Grand Slam kedua Alcaraz setelah tahun lalu dia menjadi juara di Amerika Serikat (AS) Terbuka.
Baca juga: Jabeur Berterima Kasih Dipeluk Putri Kate
Alcaraz juga menjadi juara tunggal putra termuda ketiga di Wimbledon.
AFP/Glyn KIRK--Petenis Serbia Novak Djokovic
Hasil laga final Wimbledon itu memicu spekulasi tengah terjadi perubahan generasi di tenis putra dengan Djokovic, yang berusia 36 tahun, menjadi yang tersisa dari The Big Three setelah Roger Federer pensiun dan Rafael Nadal dibekap cedera dan terancam tidak akan kembali bermain lagi.
Djokovic, yang merupakan juara Australia Terbuka dan Prancis Terbuka, tengah berusaha menyamai rekor delapan gelar Wimbledon milik Federer, menyamai raihan 24 gelar Grand Slam milik Margaret Court, serta menjadi juara tertua di All England Club.
Baca juga: Vondrousova Mengaku tidak Menyangka Bisa Juara Wimbledon
Ketika Djokovic pertama kali memenangkan gelar Grand Slam, di Australia Terbuka 2008, Alcaraz baru akan merayakan ulang tahunnya yang kelima.
"Anda merupakan inspirasi saya," ujar Alcaraz kepada Djokovic usai menjadi petenis Spanyol ketiga yang menjadi juara Wimbledon, menyusul Manuel Santana pada 1966 dan Rafael Nadal pada 2008 dan 2010.
"Saya mulai bermain tenis karena menonton Anda. Sejak saya lahir, Anda telah memenangkan sejumlah turnamen. Ini luar biasa," lanjutnya sembari tersenyum.
"Hari ini, saya jatuh cinta dengan lapangan rumput. Rasanya luar biasa," seru Alcaraz.
Djokovic tampil di final kesembilannya di Wimbledon dan yang ke-35 di turnamen Grand Slam. Adapun Alcaraz baru tampil di final turnamen Grand Slam keduanya setelah AS Terbuka pada tahun lalu. (AFP/Z-1)
Sinner memilih untuk fokus ke pemulihan cedera yang didapatnya di Wimbledon 2025.
Juara Wimbledon 2025 Jannik Sinner memberikan hadiah berupa bola tenis bertanda tangan kepada Pangeran George dan Putri Charlotte.
Carlos Alcaraz mengaku kekalahannya atas Jannik Sinner di Wimbledon memotivasinya untuk terus berkembang.
Jannik Sinner berhasil mengukir sejarah di Wimbledon setelah menundukan rivalnya Carlos Alcaraz 4-6, 6-4, 6-4, 6-4.
Iga Swiatek berhasil mengalahkan Amanda Anisimova dalam laga final dengan skor 6-0 dan 6-0.
Untuk pertama kalinya Iga Swiatek berhasil menjuarai Wimbledon.
CARLOS Alcaraz menegaskan, rivalitas sengitnya dengan Jannik Sinner akan menjadi dorongan baginya untuk mencapai level yang lebih tinggi.
Novak Djokovic mengakui bahwa kondisi fisik yang kurang prima menjadi salah satu faktor utama kekalahannya dari Jannik Sinner di semifinal Wimbledon 2025.
Petenis unggulan nomor 1 dunia, Jannik Sinner, berhasil mencatatkan kemenangan gemilang atas Novak Djokovic dalam babak semifinal Wimbledon 2025.
JUARA bertahan Carlos Alcaraz melaju mulus ke semifinal Wimbledon 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved